Allah menerima segala dosa orang yang bersungguh-sungguh dan tidak mudah putus asa. Allah juga menyembunyikan masa mustajab doa pada hari Jumat supaya kita berusaha sepanjang harinya, serta menyembunyikan penerimaan tobat dan amalan yang telah dilakukan supaya kita senantiasa segera untuk bertaubat.
Allah juga menyembunyikan kapan datangnya malam Lailatul Qadar, agar kita membesarkan dan menghidupkan keseluruhan malam Ramadhan dalam mendekatkan diri kepada-Nya. Jadi, dengan demikian umat Islam bukan sekadar menunggu malam Lailatul Qadar untuk beribadah dan berdoa.
Hal tersebut membuat penyakit besar bagi umat Islam, sehingga malam-malam Ramadhan sepi dan hanya menanti malam yang dianggap Lailatul Qadar untuk beribadah.
Harus dipahami, mengejar malam Lailatul Qadar yang tidak diketahui kapan datangnya, menyebabkan kita terlepas dengan kelebihan Ramadhan yang datang setahun sekali.
Meski kapan datangnya malam Lailatul Qadar menjadi rahasia Allah, tetapi ada perhitungan tersendiri berdasarkan Imam Al-Ghazali dan ulama lainnya, sebagaimana disebut dalam I’anatut Thalibin juz 2
Menurut Imam Al-Ghazali dalam I’anatut Thalibin, sebagaimana dikutip laman resmi Nahdlatul Ulama, bahwa cara untuk mengetahui Lailatul Qadar bisa dilihat dari hari pertama dari bulan Ramadan:
- Jika awalnya jatuh pada hari Ahad atau Rabu, maka Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-29.
- Jika awalnya jatuh pada hari Senin maka Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-21.
- Jika awalnya jatuh pada hari Selasa atau Jum'at maka Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-27.
- Jika awalnya jatuh pada hari Kamis maka Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-25.
- Jika awalnya jatuh pada hari Sabtu maka Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-23.
Ramadan tahun ini jatuh pada hari Kamis, 23 Maret 2023. Karena itu, diperkirakan malam Lailatul Qadar Insya Allah jatuh pada Minggu, 16 April 2023 atau malam ke-23 Ramadhan 1444 Hijriah.
Namun, pada hakikatnya memang tidak ada yang mengetahui secara pasti kapan terjadinya Lailatul Qadar kecuali Allah ‘azza wajalla.
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani