JAKARTA, iNewsDepok.id - Jalaludin Rumi (1207-1273) adalah seorang penyair, guru sufi, dan tokoh spiritual Persia yang dikenal di seluruh dunia karena karya sastranya yang indah dan berpengaruh. Ia lahir di Balkh, kini wilayah Afganistan, namun keluarganya pindah ke Konya, kini wilayah Turki, setelah invasi pasukan Mongol.
Rumi menyelesaikan pendidikan formalnya dan menjadi ahli hukum Islam dan teologi di Konya. Pada usia 24 tahun, Rumi bertemu dengan Shams al-Din, seorang sufi dari Tabriz yang memberi pengaruh besar pada Rumi. Namun, kedekatan Rumi dengan Shams al-Din juga memicu kecemburuan dan kritik dari lingkungan sosial Rumi.
Setelah Shams al-Din dinyatakan hilang secara misterius pada tahun 1247, Rumi mengalami transformasi spiritual yang membawanya ke dalam keadaan ekstasis, yang juga dikenal sebagai "sama" atau "gerakan sufi". Rumi menjadi guru sufi yang terkenal dan memiliki banyak murid di seluruh Anatolia.
Karya terbesar Rumi adalah Mathnawi, sebuah karya sastra Islam terbesar kedua setelah Al-Qur'an, yang mencakup lebih dari 25.000 bait dan terdiri dari enam volume. Karya Rumi lainnya yang terkenal adalah Divan-e Shams, sebuah kumpulan puisi cinta untuk Shams al-Din.
Pemikiran Rumi terinspirasi oleh mistisisme Islam dan filsafat Yunani, dan ia menekankan pada pentingnya mencintai alam dan mencari kebijaksanaan melalui introspeksi. Konsep "fanā" atau "lenyap dalam Tuhan" sangat penting dalam pemikiran Rumi dan mistisisme Islam. Karya-karya Rumi telah diterjemahkan ke dalam banyak bahasa dan mempengaruhi banyak penyair dan pemikir Barat.
Editor : M Mahfud