JAKARTA, iNews.id - Di awal tahun 2022, Bandara Halim Perdanakusuma akan ditutup sementara seiring rencana revitalisasi bandara. Untuk itu, Bandara Pondok Cabe akan menggantikan sementara operasional penerbangan di Halim.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto mengatakan selain Bandara Pondok Cabe, pihaknya juga menunjuk bandara lain yakni Bandara International Soekarno-Hatta.
"Untuk operasional pesawat terbang non jet (propeller) akan dipindahkan ke Bandara Pondok Cabe,” kata Novie, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (29/12/2021).
Sementara khusus penerbangan berjadwal dengan rute yang telah eksis, akan dilakukan optimalisasi slot yang ada di Bandara Soekarno Hatta.
“Nantinya untuk penerbangan berjadwal, tidak berjadwal dan kargo yang menggunakan pesawat terbang jet, akan berpindah ke Bandara Soekarno Hatta," katanya.
Novie mengatakan, saat ini pihak Kemenhub masih menunggu proses Peraturan Presiden (Perpres) sehingga memenuhi aspek dasar persyaratan pelaksanaan bagi pelaksanaan eksekusi revitalisasi.
“Aspek-aspek yang harus dipenuhi dalam rangka revitalisasi Bandara Halim, telah kami rapatkan bersama dengan Kementerian/Lembaga terkait, sehingga pada pelaksanaannya semua dapat berjalan lancar, dan masing-masing bisa melaksanakan tugas dan fungsinya,” kata Novie Riyanto.
Adapun aspek-aspek tersebut meliputi administratif, angkutan udara, kebandarudaraan, navigasi penerbangan, keamanan penerbangan, serta kelaikudaraan dan pengoperasian pesawat udara.
“Kami sudah mengadakan sejumlah pertemuan dengan stakeholder penerbangan terkait perpindahan operasional Bandara Halim PK ini,” ungkapnya.
Terkait navigasi penerbangan, Novie menambahkan AirNav Indonesia telah menyampaikan safety assessment terkait pengalihan operasi penerbangan dari Bandara Halim PK.
Sementara itu, operator juga akan menyesuaikan skema pengalihan operasi penerbangan dari Bandara Halim PK ke Bandara Soekarno Hatta dan Bandara Pondok Cabe.
“Kami berharap, proses revitalisasi Bandara Halim PK ini dapat berjalan sesuai rencana, tentunya dengan dukungan penuh dari semua pihak,” katanya.
Untuk rute yang selama ini dilayani dari Bandara Halim PK tetapi belum ada di Bandara Soekarno Hatta, nantinya akan diterbitkan rute baru melalui aplikasi Angud Online (AOL).
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani