get app
inews
Aa Read Next : Gantikan Boy Rafli jadi Kepala BNPT, Rycko Amelza Perkuat Pendekatan Kemanusiaan

Perang Total Terhadap Terorisme, RAN PE Galang Kekompakan Pemerintah dan Masyarakat

Jum'at, 10 Maret 2023 | 20:44 WIB
header img
Kepala BNPT RI saat acara RAN PE Awards 2023, Jumat (10/3). Foto: doc BNPT RI

JAKARTA, iNewsDepok.idPerang total terhadap terorisme di sektor hulu dijalankan dengan dasar Perpres Nomor 7 Tahun 2021. Selama 2 tahun diterbitkan, pelaksanaan Perpres efektif dalam menggalang kekompakan pemerintah dan masyarakat dalam memerangi terorisme.

Penilaian tersebut disampaikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPR RI) Komjen Pol Dr Boy Rafli Amar, MH.

RAN PE adalah Rencana Aksi Nasional Pencegahan Ektremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme (RAN PE).

“Semakin terlihat RAN PE merupakan kebijakan yang dinamis yang dilakukan oleh seluruh pihak pemerintah dan organisasi, ini merupakan perang total melawan terorisme dengan program mitigasi di hulu untuk meningkatkan daya tangkal terhadap narasi-narasi yang bertentangan dengan sistem bangsa kita Pancasila,” kata Boy Rafli dalam acara RAN PE Awards 2023, Jumat (10/3).

Selama 2  tahun pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2021 tentang RAN PE, berbagai inisiatif dan kerja kolaboratif kementerian/lembaga, pemerintah daerah dan organisasi masyarakat sipil telah membuahkan hasil yang baik.

Menurut Boy Rafli sebanyak 97 aksi kolaborasi multipihak telah berhasil dilaksanakan. RAN PE di daerah juga dapat diaplikasikan melalui pembentukan Kelompok Kerja Tematis RAN PE yang diharapkan dapat mendorong kerja kolaboratif antara pemerintah dan para pemangku kepentingan di masyarakat.

Implementasi RAN PE yang optimal dan berdampak merupakan wujud nyata pendekatan utama RAN PE  “Whole Government and Whole Society Approach.”

Kehadiran RAN PE diharapkan mampu memenuhi hak atas rasa aman setiap warga negara dari paham dan aksi ekstremisme, serta memelihara stabilitas keamanan nasional berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

"RAN PE adalah kebutuhan bersama, negara ini kita butuh kondisi yang aman damai terbebas dari kejahatan terorisme, diharapkan dapat memperkuat program berkelanjutan dan kolaborasi,” jelas Kepala BNPT RI.

Dalam acara RAN PE Award, juga diluncurkan pembentukan Forum Kemitraan Nasional antara Pemerintah dengan Pemangku Kepentingan di Masyarakat. Forum Kemitraan ini merupakan wadah untuk mendorong efektivitas pelaksanaan pencegahan dan penanggulangan ekstremisme berbasis kekerasan yang mengarah kepada terorisme.

Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid optimis kolaborasi pemerintah dengan organisasi masyarakat merupakan kunci keberhasilan dalam mencegah paham radikalisme dan aksi kekerasan.

“Mewakili masyarakat sipil kami punya komitmen besar dan percaya kerja sama pemerintah dengan masyarakat sipil adalah kunci sukses keberhasilan Indonesia dalam melakukan pencegahan terorisme,” ucap Yenny.

Editor : Mahfud

Follow Berita iNews Depok di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut