DEPOK, iNewsDepok.id - Setidaknya ada 5 makanan penyebab stres dan kecemasan, padahal makanan tersebut sering dikonsumsi sehari-hari. Karena itu, sebaiknya makanan-makanan tersebut tidak dikonsumsi berlebihan.
Perlu diketahui, apa yang kita makan tidak hanya memengaruhi kebugaran tubuh, tetapi juga suasana hati. Pasalnya usus dan otak terhubung, yang artinya saat makan makanan ramah usus dapat menjaga suasana hati lebih stabil.
Sebaliknya, bila mengonsumsi makanan yang dibenci bakteri usus dapat merusak suasana hati, memicu stres dan kecemasan. Berdasarkan studi, mikroorganisme di usus menghasilkan neurotransmitter di otak yang berperan aktif dalam memori, pembelajaran, perhatian, dan pengaturan emosi.
Ketidakseimbangan nutrisi dapat sangat memengaruhi suasana hati dan membuat merasa tertekan. Contohnya, tidak mendapatkan cukup protein dapat memengaruhi fungsi otak.
Ada juga makanan yang dapat meningkatkan suasana hati, sementara tetapi dapat merusak tingkat stres di kemudian hari.
Lantas apa saja makanan penyebab stres dan kecemasan? Berikut ini 5 makanan penyebab stres dan kecemasan, seperti dilansir dari Hindustan Times, pada Minggu (5/3/2023):
5 Makanan Penyebab Stres dan Kecemasan
Karbohidrat olahan
Karbohidrat olahan bisa memperburuk peradangan dan membanjiri tubuh dengan lebih banyak gula daripada yang dibutuhkan. Kondisi ini dapat menciptakan peningkatan stres dan suasana hati yang tidak stabil.
Makanan yang digoreng
Makanan digoreng. Foto: Freepik/mrsiraphol
Makanan yang digoreng mengandung lemak trans dalam jumlah tinggi. Lemak trans adalah alasan utama peradangan di tubuh. Ketika tubuh mengalami kondisi peradangan, tingkat stres meningkat.
Makanan manis. Foto: Pixabay/Daria Yakovleva
Makanan manis penyebab kecemasan secara keseluruhan. Makanan seperti kue, kue kering menyebabkan gula darah naik seperti rollercoaster.
Di samping juga energi kita juga naik dan turun. Ketika gula darah jatuh, suasana hati memburuk, dan tingkat kecemasan dapat melonjak.
Pemanis buatan. Foto: Pixabay/Hebi B
Pemanis buatan sering dipakai sebagai pengganti gula, tetapi penelitian menunjukkan bahwa penggunaan NNS (pemanis non-nutritif) juga dapat meningkatkan peradangan dan stres dalam tubuh.
Penggunaan aspartam dapat menyebabkan peradangan sistemik, stres oksidatif, dan produksi radikal bebas berlebih.
Kopi. Foto: Freepik/onlyyouqj
Terlalu banyak kafein dapat menimbulkan masalah bagi kelenjar adrenal dengan merangsang tubuh secara berlebihan. Karena merangsang sistem saraf, kafein dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah dan detak jantung yang pada akhirnya akan meningkatkan perasaan cemas.
Itulah 5 makanan penyebab stres dan kecemasan, yang ternyata makanan-makanan tersebut sering dikonsumsi sehari-hari.
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani