JAKARTA, iNewsDepok.id - Mantan perdana menteri Israel Naftali Bennett mengungkapkan Vladimir Putin mengatakan kepadanya bahwa dia tidak akan mencoba membunuh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Pernyataan itu merujuk pada kunjungan Bennett ke Moskow pada Maret 2022 lalu untuk usaha mediasi.
"Saya bertanya: 'Apakah Anda berencana untuk membunuh Zelensky?' Dia berkata: 'Saya tidak akan membunuh Zelensky.' Saya kemudian berkata kepadanya: 'Saya harus mengerti bahwa Anda memberi saya janji Anda bahwa Anda tidak akan membunuh. Zelensky.' Dia berkata: 'Saya tidak akan membunuh Zelensky," kata Bennett pada Sabtu (4/2/2023), dikutip dari The Guardian.
Bennett lalu menelepon pemimpin Ukraina dalam perjalanan ke bandara Moskow.
"'Apakah Anda yakin?' dan saya mengatakan kepadanya: 'Ya, 100%, dia tidak akan membunuh Anda.'"
Komentar Bennett muncul seminggu setelah mantan perdana menteri Inggris Boris Johnson mengklaim bahwa Putin telah mengancamnya dengan serangan rudal yang hanya akan memakan waktu satu menit.
Menurut Bennett, selama upaya mediasinya Zelensky setuju untuk melepaskan gagasan bahwa Ukraina akan bergabung dengan NATO, dan Putin menjatuhkan sumpah untuk mencari perlucutan senjata Ukraina untuk mengakhiri perang.
"Semua yang saya lakukan dikoordinasikan dengan AS, Jerman, dan Prancis,” katanya.
Israel telah berulang kali menolak permintaan pejabat AS dan Ukraina untuk mengirim persenjataan dan sistem pertahanan udara ke Kiev karena negara tersebut berfokus pada bantuan kemanusiaan dan medis.
Editor : Mahfud