JAKARTA, iNewsDepok.id - Administrasi Presiden AS Joe Biden sedang menyelesaikan rencana untuk mengirim rudal Patriot ke Ukraina.
Menurut keterangan dari tiga pejabat AS, rencana tersebut sedang dalam tahap akhir dan membutuhkan persetujuan dari Menteri Pertahanan Lloyd Austin sebelum dapat dikirim ke meja Biden untuk ditandatangani, kata laporan itu.
Persetujuan Austin diharapkan, dan pengumuman dapat dilakukan secepatnya minggu ini.
Mengutip dari Russia Today, tidak jelas berapa banyak sistem Patriot yang akan dikirim AS ke Ukraina. Namun baterai rudal pertama-tama akan dikirim ke pangkalan Angkatan Darat AS di Grafenwoehr, Jerman, tempat awak Ukraina akan dilatih untuk mengoperasikannya.
Pelatihan pada platform Patriot biasanya memakan waktu beberapa bulan.
Satu baterai rudal Patriot terdiri dari unit daya, stasiun komando, unit radar dan antena, dan hingga delapan peluncur yang dipasang di truk, masing-masing membawa empat rudal permukaan-ke-udara.
Dikembangkan oleh kontraktor pertahanan AS Raytheon, sistem ini memiliki jangkauan hingga 99 mil (160 km), dan dapat mencegat rudal atau pesawat yang masuk.
AS telah mengirim sistem anti-udara NASAMS jarak pendek ke Ukraina, tetapi Kiev secara khusus telah meminta baterai Patriot sejak Oktober.
Editor : M Mahfud