get app
inews
Aa Text
Read Next : Kementan Dorong Lembaga Keuangan Syariah Dalam Penyediaan Modal Petani Muda di HSS

Jokowi Akan Jadikan Indonesia Pusat Ekonomi Syariah di 2024

Jum'at, 10 Desember 2021 | 21:36 WIB
header img
Presiden Joko Widodo (Jokowi). Foto: Sindonews.

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan akan menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah di tahun 2024. Dengan jumlah penduduk terbesar dan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia sebesar 87% atau 207 juta jiwa, Jokowi mengatakan, kita telah berkomitmen untuk menjadi pusat ekonomi syariah di tahun 2024.

Menurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi syariah Indonesia juga terus menunjukkan kenaikan positif. Tahun lalu, ekonomi syariah Indonesia menduduki peringkat 4 dunia dari sebelumnya tahun 2014 berada di peringkat 14.

"Perkiraan saya Insyaallah dalam 3-4 tahun ini akan masuk peringkat ke-2 atau ke-1. Kalau growth kalau pertumbuhannya seperti yang kita lihat sekarang, akan cepat sekali karena pasarnya masuk ke semua negara," kata Jokowi, Jumat (10/12/2021).

Untuk itu, Jokowi memastikan akan mendorong semua aspek untuk mengembangkan ekonomi syariah di tanah air. Hal itu dilakukan agar negara lain tahu bahwa Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia.

Lebih lanjut Jokowi mengatakan ia telah menyampaikan mengenai pengembangan industri halal, pengembangan sektor keuangan syariah, pengembangan sektor keuangan sosial syariah, dan pengembangan kewirausahaan syariah. Semuanya akan didorong karena memang Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia.

“Dan ini saya ulang-ulang terus di mana-mana mengenai ini. Agar negara lain tahu bahwa Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia," pungkasnya.

 

Editor : Kartika Indah Kusumawardhani

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut