Kaesang Pangarep Terbang Naik Batik Air ke Surabaya, tapi Kopernya Nyasar ke Bandara Kualanamu

JAKARTA, iNewsDepok.id – Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep curhat di akun Twitternya tentang pengalaman tidak menyenangkan saat dirinya naik pesawat Batik Air.

Dalam cuitannya Kaesang menuliskan dirinya naik pesawat Batik Air ke Surabaya, tapi kopernya justru terbang ke Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara.

Baca Juga

PSI Resmi Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

“Horeeee naik Batik Air ke Surabaya tapi koperku selamat sampe bandara Kualanamu. Terima kasih Batik Air,” tulis Kaesang di cuitannya, Minggu (13/11/2022).

Tidak diketahui apa penyebab kejadian tidak mengenakkan ini, karena dari salah satu foto yang diunggah Kaesang di Twitternya, tas kopernya sudah terpasang label SUB atau tujuan Surabaya.

Namun pada Senin (14/11/2022) pukul 06.50WIB, Kaesang menuliskan cuitan lagi yang mengatakan dirinya telah menerima kopernya yang sempat terbang ke Bandara Kualanamu tersebut.

Baca Juga

Jawaban Santai Kaesang soal Kepastian Maju Wali Kota Depok

“Koper selamat. Terima kasih Batik Air,” tulis Kaesang di Twitternya.

Cuitan Kaesang tersebut sesuai dengan pernyataan Corporate Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro, yang mengatakan maskapai sudah mengirimkan koper tersebut ke alamat Kaesang.

"Batik Air telah mengirimkan langsung bagasi dimaksud sesuai alamat tamu dan sudah diterima pada Senin, 14 November 2022 pukul 02:30 WIB," kata Danang dalam rilis resmi Batik Air, Senin (14/11/2022).

Baca Juga

Kaesang Pangarep Masih Didambakan untuk Maju Pilwalkot Depok

Batik Air juga memohon maaf atas insiden yang menimpa Kaesang tersebut. Maskapai tersebut saat ini sedang dalam tahap proses investigasi atas kelalaian tersebut.

"Batik Air saat ini masih melakukan proses investigasi di internal mengenai ketidaksesuaian memasukkan bagasi pada pesawat udara yang dioperasikan sesuai nomor penerbangan dan kota tujuan (missload),” tulis Batik Air dalam rilis resminya.

“Hasil penyelidikan berupa rekomendasi atau referensi yang diperoleh akan dipergunakan (implementasikan) dalam rangka untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada tamu," lanjut Batik Air.

Editor : M Mahfud