Bantu Pemulihan Ukraina, Komisi Eropa Gelontorkan 18 Miliar Euro Pinjaman Lunak

JAKARTA, iNewsDepok.id - Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen umumkan usulan paket dukungan €18 miliar untuk Ukraina tahun 2023 melalui cuitannya pada Rabu (9/11/2022) pukul 7.30 malam waktu setempat. Ia mengatakan bahwa paket ini merupakan pendanaan secara bertahap untuk membantu pemulihan dalam jangka pendek dan memperkuat institusi.

Melansir dari situs resmi Komisi Eropa, bantuan dana yang diberikan untuk Ukraina sebesar 1,5 miliar Euro (1,5 miliar Rupiah) akan membantu menutupi sebagian besar kebutuhan pendanaan jangka pendek Ukraina untuk tahun 2023, yang diperkirakan oleh otoritas Ukraina dan Dana Moneter Internasional sebesar 3 hingga 4 miliar Euro per bulan.

Baca Juga

Viral Tank Perang Rusia Bertuliskan 'Pempek Palembang', Warganet: Pempek Kapal Perang!

Berkat paket ini, Ukraina akan dapat terus membayar upah dan pensiun dan mempertahankan layanan publik yang penting, seperti rumah sakit, sekolah, dan perumahan bagi orang-orang yang direlokasi.

Ini juga akan memungkinkan Ukraina untuk memastikan stabilitas makroekonomi, dan memulihkan infrastruktur penting yang dihancurkan oleh Rusia dalam perang agresinya, seperti infrastruktur energi, sistem air, jaringan transportasi, jalan dan jembatan.

Dana tersebut akan diberikan melalui pinjaman yang sangat lunak, yang akan dilunasi dalam jangka waktu maksimum 35 tahun, mulai tahun 2033. Pengumuman paket bantuan dana ini disambut baik oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

“Ini menunjukkan solidaritas sejati dari UE. Bersama-sama kita melawan agresi Rusia, bersama-sama kita akan membangun kembali Ukraina, bersama-sama kita akan berada di UE,” cuit Zelensky pada 8.41 malam waktu Ukraina atau satu jam setelah pernyataan resmi von der Leyen melalui Twitter.

Sejak awal perang, Tim Eropa telah memobilisasi €19,7 miliar untuk mendukung Ukraina. Tim Eropa terdiri dari Uni Eropa, Negara Anggota UE — termasuk lembaga pelaksana dan bank pembangunan publik mereka — serta Bank Investasi Eropa (EIB) dan Bank Eropa untuk Rekonstruksi dan Pembangunan (EBRD).

Komisi Eropa juga mengoordinasikan operasi terbesarnya di bawah Mekanisme Perlindungan Sipil UE untuk beragam tindakan dukungan bagi warga Ukraina, termasuk di sektor kesehatan, energi, makanan dan pertanian, dan menyediakan tempat penampungan, mesin serta medis dan energi vital. peralatan dan evakuasi.

Editor : Mahfud