JAKARTA, iNewsDepok.id – PT Trasnportasi Jakarta (Transjakarta) telah membentuk tim khusus untuk mencegah terjadinya aksi pelecehan terhadap penumpang di dalam dan di halte Transjakarta.
"Transjakarta mempunyai tim yang telah dibentuk untuk menangani pelecehan. Sehingga jika ada laporan, langsung ditangani segera," kata Kepala Divisi Sekretaris PT Transjakarta Anang Rizkani Noor, Jumat (21/10/2022).
Anang menganggap pelecehan seksual merupakan masalah sosial, dan bisa saja terjadi di mana saja.
Selain membentuk tim, sebelumnya Transjakarta juga telah mengambil langkah untuk mencegah berbagai bentuk aksi kejahatan dengan berbagai cara. Pertama dengan pemasangan kamera CCTV.
"Kedua kita juga sudah mempunyai petugas di lapangan sekitar 1.800 orang. Dan ketiga, sudah ada nomor telepon aduan yang bisa di kontak oleh siapa saja, juga bisa di twitter dan Instagram," ucap Anang.
Sebagai informasi, baru baru ini terjadi tindak pelecehan seksual di dalam bus transjakarta. Pelecehan dilakukan seseorang pria kepada penumpang wanita. Pria tersebut kepergok meraba bagian bokong korban. Aksinya ini sempat viral di berbagai media sosial.
Pelaku akhirnya ditangkap saat melakukan aksi serupa di Halte Bundaran Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Rabu (19/10/2022) malam. Pihak Transjakarta kemudian menyerahkan pelaku ke Polsek Tanah Abang.
Editor : M Mahfud