get app
inews
Aa Text
Read Next : Marak Kualitas Pertamax Bermasalah, Legislator DPR: Pertamina Harus Tanggung Jawab!

Daftar Harga BBM Nonsubsidi yang Turun Per 1 September

Kamis, 01 September 2022 | 08:29 WIB
header img
Harga BBM Nonsubsidi turun per hari ini, Kamis (1/9/2022). Foto: MNC Media

JAKARTA, iNewsDepok.id - Harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi jenis Pertamax Turbo, Pertamina Dex dan Dexlite, telah resmi diturunkan oleh PT Pertamina (Persero) melalui PT Pertamina Patra Niaga, per hari ini, Kamis (1/9/2022).

"Harga bahan bakar berlaku mulai 1 September 2022," demikian keterangan resmi dari laman MyPertamina, seperti dikutip dari Antara, Kamis (1/9/2022). 

Sebelumnya, Pertamina sempat menaikkan harga BBM nonsubsidi sebagai respon atas tingginya harga minyak dunia pada 3 Agustus 2022 lalu.

Berikut daftar harga BBM nonsubsidi yang turun per hari ini:

  • Harga Pertamax Turbo menjadi Rp15.900 per liter, turun Rp2.000 per liter atau setara 11,17 persen, dari sebelumnya Rp17.900 per liter.
  • Harga Pertamina Dex menjadi Rp17.400 per liter, turun Rp1.500 per liter atau setara 7,93 persen, dari sebelumnya Rp18.900 per liter.
  • Harga Dexlite menjadi Rp17.100 per liter, turun Rp700 atau setara 3,93 persen, dari harga sebelumnya Rp17.800 per liter.

Sebagai informasi, harga minyak mentah dunia mengalami kenaikan pada Rabu sore sesi Asia imbas data yang menunjukkan permintaan bahan bakar Amerika Serikat (AS) menguat.

Sebelumnya, harga minyak mentah sempat merosot 5 persen sehari sebelumnya di tengah kekhawatiran bahwa permintaan akan menderita dari peningkatan pembatasan COVID di China dan kenaikan suku bunga bank sentral.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS terangkat 82 sen atau 0,9 persen, menjadi diperdagangkan di 92,46 dolar AS per barel pada pukul 06.59 GMT, setelah merosot 5,37 dolar AS di sesi sebelumnya didorong oleh kekhawatiran resesi.  

Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Oktober, yang akan berakhir pada Rabu, meningkat 89 sen atau 0,9 persen menjadi diperdagangkan di 100,20 dolar AS per barel, memangkas kerugian 5,78 dolar AS pada Selasa (30/8/2022). Kontrak November yang lebih aktif naik 88 sen atau 0,9 persen, menjadi 98,72 dolar AS per barel.

Editor : Kartika Indah Kusumawardhani

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut