DEPOK, iNewsDepok.id - Kamu sudah dijadwalkan untuk mengikuti tes Intelligence Quotient (IQ), entah untuk kepentingan pendidikan ataupun pekerjaan, dan was-was karena takut tak dapat menjawab semua soal yang diberikan?
Kalau kamu bertanya kepada orang-orang yang pernah menjalani tes itu, kebanyakan pasti akan menjelaskan kalau pertanyaan tes itu ibarat bermain teka-teki dan kita disuruh menebaknya.
Benarkah begitu? Iya, karena baik soal berhitung, mencocokkan gambar atau lainnya, memang akan membuat kamu merasa seperti sedang diajak main tebak-tebakan untuk mengukur tingkat kecerdasanmu. Orang yang memiliki kecerdasan di atas rata-rata umumnya dapat menjawab setiap soal dengan lebih cepat dibanding orang yang punya kecerdasan rata-rata, atau di bawah rata-rata.
Untuk dapat menjawab setiap soal, orang minimal harus sudah dapat membaca, berhitung dan mengenali bentuk-bentuk dengan baik. Karenanya, anak-anak pra sekolah atau anak-anak di bawah 5 tahun, tidak dianjurkan mengikuti tes ini karena selain belum memenuhi persyaratan, juga otaknya belum berkembang.
Jumlah soal yang diberikan biasanya beragam, tetapi umumnya waktu yang diberikan selama 30 menit. Kalau saat tes kamu diberi soal dengan jumlah yang sangat sedikit, kamu jangan senang dulu ya, tetapi kamu justru benar-benar harus cermat, teliti dan mengerahkan kamampuan otakmu secara maksimal, karena soal itu bisa saja mengandung jebakan di dalamnya.
Mengandung jebakan? Maksudnya?
Begini; soal itu sekilas terkesan sangat mudah untuk dijawab, padahal jawabannya tidak sesimpel yang kamu bayangkan, Ferguso. Dan asal kamu tahu, dari hasil penelitian yang pernah dilakukan, hanya 17% peserta tes yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaannya dengan sempurna. Selebihnya, gagal!
Tes model itu dikembangkan oleh seorang psikologi asal Princeton bernama Shane Frederick. Tes IQ model ini merupakan tes IQ paling singkat di dunia dan dinamai cognitive reflection test (CRT). Kenapa dijuluki paling singkat? Karena hanya terdiri dari tiga pertanyaan.
Berikut contoh pertanyaan tes IQ model CRT:
1. Sebuah pemukul dan sebuah bola harganya 1,10 dollar secara total. Harga pemukulnya 1 dollar lebih mahal daripada bola. Berapa harga bolanya?
2. Jika dibutuhkan 5 mesin dan 5 menit untuk membuat 5 handphone, berapa lama waktu yang dibutuhkan 100 mesin untuk membuat 100 handphone?
3. Di sebuah danau, ada sepetak bunga lili. Dalam satu hari, petak tersebut jumlahnya menjadi dua kali lipat. Jika diperlukan 48 hari agar petaknya menutupi seluruh danau, berapa lama hari yang dibutuhkan petak bunga lili menutupi setengah danau?
Nah, terlihat mudah bukan? Coba kamu jawab dan kemudian cocokkan jawabanmundengan jawaban di bawah ini:
Jawaban tes IQ CRT:
1. 0,05 dollar atau 5 sen
Pembuktian: harga bola 0,05 dollar dan harga pemukulnya 1 dollar lebih mahal. Berarti harga pemukulnya adalah 1,05 sehingga total harga kedunya 0,05 + 1,05 dollar yakni 1,10 dollar.
2. 5 menit.
Pembuktian: 5 mesin untuk membuat 5 handphone membutuhkan waktu 5 menit. Berarti setiap mesinnya (1 mesin) bisa membuat 5 handphone dalam waktu 5 menit. Begitupun dengan 100 mesin dan 100 handphone maka akan sama yakni membutuhkan waktu 5 menit.
3. 47 hari.
Pembuktian: Kunci jawaban ada pada kalimat "petak dua kali lipat dalam satu hari" dan "menutupi setengah danau". Karena petaknya menjadi dua kali lipat dalam satu hari (bukan setiap hari), danau tersebut bisa terpenuhi bunga lili sepenuhnya pada hari ke 48.
Untuk mencari hari di mana setengah danau tertutupi bunga lili, maka hanya dikurangi satu hari. Berarti 48-1 yakni 47 hari. Hal ini karena dalam satu hari petak bunga lili menjadi dua kali lipat dan menutupi seluruh danau.
(Diolah dari berbagai sumber)
Editor : Rohman