get app
inews
Aa Text
Read Next : Spanyol Raih Emas Olimpiade Paris 2024 Usai Kalahkan Perancis

Menabung 20 Ribu Per Hari dari Jualan Pulsa, Sudirman Penyandang Disabilitas Bisa Naik Haji

Minggu, 19 Juni 2022 | 05:33 WIB
header img
Sudirman calon haji penyandang disabilitas, yang naik haji karena menabung Rp20.000 per hari dari hasil jualan pulsa. Foto: Media Haji Center

MEKKAH, iNewsDepok.id - Kisah calon haji Sudirman, 37 tahun, bisa menjadi inspirasi. Ia adalah calon haji penyandang disabilitas yang berasal dari Luwuk Timur, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah dari embarkasi Makassar.

Sudirman akhirnya bisa menginjakkan kakinya ke Tanah Suci Mekkah untuk menunaikan ibadah haji menggunakan uang simpanan Rp20.000 per hari dari hasil berjualan pulsa.

"Jual pulsa, setiap ada lebih saya tabung minimal 20 ribu sehari, dikumpulin. Dibantu orang tua juga," kata bapak satu anak itu.

Sudirman mengatakan orang tua memberikan motivasi agar Sudirman naik haji, menyempurnakan rukun Islam kelima.

"Jangan patah semangat, pasti ada jalan ke sini," katanya memotivasi untuk naik haji.

Setelah menunggu selama 12 tahun, Sudirman akhirnya terbang dari kampung halaman dan tiba di Madinah. Sudirman berangkat ke Tanah Suci bersama tantenya, sementara sang istri belum mendapatkan panggilan untuk berhaji.

Sudirman tiba di Madinah dan sudah merasakan shalat di Masjid Nabawi. Rasa senang dan haru diluapkan Sudirman. Ia merasa senang dan bersyukur yang tidak bisa diungkapkan dengan berkata-kata.

"Tidak pernah terbayang sebelumnya, apalagi langsung shalat Jumat di Masjid Nabawi," kata Sudirman seperti dikutip dari Media Center Haji di Madinah, Minggu (18/6/2022).

Saat di Masjid Nabawi, Sudirman mendapatkan banyak pengalaman. Dengan kondisinya yang terbatas, postur tubuhnya yang kecil tidak seperti orang lain, Sudirman merasa sangat terbantu selama beribadah di Tanah Suci.

Menurutnya banyak yang membantu dan sudah layaknya keluarga. Satu hal yang ditekankan adalah ia tidak ingin diperlakukan sebagai jamaah berkebutuhan khusus.

"Banyak minta salaman, dikasih permen, minta foto dari jamaah lain, tapi saya tidak mau diperlakukan seperti orang khusus, ingin seperti jamaah pada umumnya," ujarnya.

Sementara itu, Sudirman mengapresiasi layanan haji yang telah diberikan oleh pemerintah.

"Di sini semua baik, makanan enak, seperti punya keluarga baru. Sejak masuk embarkasi sampai di sini selalu dibantu tidak pernah bawa sendiri," ungkap Sudirman.

Sudirman juga mempunyai doa khusus di Tanah Suci agar kedua orangtuanya, istri dan anaknya bisa ke Tanah Suci.

"Terima kasih banyak dibantu, ke jamaah lain jangan patah semangat pasti ada jalan ke sini," katanya.

Rekan sekamar menyebut Sudirman tidak pernah bilang capek. Rasa semangat Sudirman membuat jamaah haji lainnya juga semangat.

"Dia nggak pernah bilang capek tapi kita yang kasihan, lihat dia semangat kita makin semangat, dia jadi motivasi kita dengan kekurangan tapi memiliki kelebihan," ujarnya.

 

Editor : Kartika Indah Kusumawardhani

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut