Pada kesempatan yang sama Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) program UPLAND Kementan, Risda Sinaga mengatakan, berbagai produk program UPLAND berhasil memikat para calon pembeli di berbagai daerah dan negara.
"Nanti kami akan menjembatani antara petani dan calon konsumen. Setelah itu kami langsung serahkan dengan kelompok petani. Kita ingin menguatkan kelembagaan kelompok tani ini dengan memaksimalkan potensi korporasi sehingga petani bisa mandiri," katanya.
Saat ini berbagai produk pertanian kelompok tani binaan program UPLAND telah diekspor ke berbagai negara seperti lada Purbalingga diekspor ke Jepang, bawang merah Sumenep ke Belanda, dan berbagai produk seperti beras organik.
Dia mengatakan capaian akhir dari program UPLAND merupakan peningkatan penghasilan para kelompok tani. Dengan demikian secara langsung dapat meningkatkan kesejahteraan para petani.
"Kita berharap manfaat nilai tambah dari produk-produk pertanian yang dihasilkan dari Program UPLAND ini dapat diterima oleh petani secara langsung, kemudian mereka akan semakin meningkat kesejahteraan dalam hidupnya," pungkasnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait