Gara-Gara Bau Menyengat Limbah Pabrik, Air Situ Bahar Dikosongkan

Mada Mahfud
Situ Bahar, Kelurahan Sukamaju, Cilodong, Depok yang airnya dikosongkan akibat tercemar limbah pabrik. Foto: Mada Mahfud

DEPOK, iNews Depok.id - Kondisi memprihatinkan situ di Depok. Gara-gara bau menyengat tercemar limbah pabrik, air Situ Bahar, Kelurahan Sukamaju Cilodong, Kota Depok dikosongkan

Pengamatan iNews Depok, Sabtu (12/10/2024), Situ Bahar nyaris tak ada airnya. Sebagian besar lumpur di dasar Situ Bahar terlihat. 

Hanya sebagian dasar Situ Bahar yang teraliri air setinggi beberapa senti meter dan berwarna hitam pekat. Bau menyengat juga muncul dari Situ Bahar. Bau semakin menjadi-jadi saat angin bertiup. 

Pemandangan ini bak situasi di musim kemarau. Padahal hujan sudah mulai turun di Kota Depok dan Kabupaten Bogor yang menjadi hulu Situ Bahar. 

Usut punya usut, keringnya Situ Bahar ternyata disengaja guna mengurangi bau menyengat. "Kita sengaja buka outlet agar air Situ Bahar keluar. Ini untuk mengurangi bau menyengat," kata Suhardja, Juru Situ Bahar kepada iNews Depok. 

Suhardja mengaku keputusan mengosongkan air Situ Bahar dilakukan setelah muncul banyak keluhan dari masyarakat. "Masyarakat mengeluh Situ Bahar bau menyengat. Makanya untuk mengurangi bau, air kita alirkan semua dengan kita buka outlet," ungkap Suhardja. 

Suhardja mengaku berada dalam dilema. "Serba salah. Kalau dikosongkan Situ Bahar jadi kering. Tapi kalau airnya tak dikosongkan, bau menyengatnya sangat tajam. Kalau dialirkan ke luar, tak terlalu menyengat," ujar Suhaharja sambil geleng-geleng kepala. 

Suhardja yakin bau menyengat berasal dari limbah pabrik. "Kalau limbah rumah tangga tidak seperti ini. Ini bau tajam kimia dan warnanya hitam pekat," keluh Suhardja. 

Bau menyengat juga dikeluhkan Jerry, warga Sukamaju Cilodong yang tengah berolahraga jogging mengitari Situ Bahar. 

"Ya sebenarnya saya terganggu dengan bau menyengat. Tapi gimana lagi, saya terbiasa berolahraga di sini," kata Jerry. 

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network