TANGERANG, iNews Depok. id - Kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) menyeret nama sebuah travel agen dalam pengiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI) secara ilegal dan jadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) ke Kamboja.
Beberapa korban asal Manado yang berhasil dipulangkan dari Kamboja mengungkapkan adanya kejanggalan dalam proses pembuatan paspor mereka. Data pribadi sejumlah korban, seperti nama di akte kelahiran diduga sengaja diubah untuk mengelabui sistem di imigrasi.
Salah satu korban, CL, menceritakan pengalamannya. Ia bersama dua rekannya mengurus paspor melalui Sejahtera Permata (SP) Holiday, sebuah agen perjalanan yang beralamat di Jalan Taman Surya 3 Nomor 22, Kalideres, Jakarta Barat.
"Yang ngurus paspornya bu Irma, di Imigrasi Tangerang. Kalau untuk nama agennya, itu ada di sampul paspor," ungkap CL, kepada iNews Depok, dikutip Kamis (22/8/2024).
Menurut CL, nama agen Sejahtera Permata Holiday tercantum jelas pada sampul paspor mereka. Hal ini semakin menguatkan dugaan keterlibatan travel agen tersebut dalam kasus TPPO.
"Iya sama (sampul paspor yang diberikan), itu Sejahtera Permata Holiday," jelas MS, korban TPPO, lainnya.
Terkait kebenaran informasi tersebut, iNews Depok telah berupaya menghubungi Irma, agen travel yang disebut-sebut berperan dalam kasus ini. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan dari pihak yang bersangkutan.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait