Waspada! Ini Bedanya Klinik Kecantikan Legal dan Ilegal, Jangan Jadi Korban

Rivalino
Klinik WSJ Beauty di Jalan Ridwan Rais, Beji Timur, Kota Depok. (Foto: iNews Depok/Rivalino)

DEPOK, iNews Depok.id - Meninggalnya Ella Nanda Sari Hasibuan setelah menjalani prosedur sedot lemak di klinik kecantikan WSJ Beauty menjadi perhatian publik. Peristiwa ini menggarisbawahi pentingnya bagi masyarakat untuk berhati-hati dalam memilih tempat perawatan kecantikan.

Menanggapi kasus ini, Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Mary Liziawati, menegaskan bahwa pihaknya akan meningkatkan pengawasan terhadap seluruh fasilitas kesehatan, terutama klinik kecantikan. 

"Tentunya kami akan memperketat monitoring atau pengawasan kepada fasilitas pelayanan kesehatan, utamanya pada pelayanan," kata Mary Liziawati kepada iNews Depok, dikutip Rabu (31/7/2024).

Perbedaan Klinik Legal dan Ilegal

Lantas, apa yang membedakan klinik kecantikan legal dan ilegal? Klinik kecantikan yang legal umumnya memiliki izin resmi dari Dinas Kesehatan. Izin ini menjadi bukti bahwa klinik tersebut telah memenuhi standar kesehatan dan keselamatan yang ditetapkan. Sementara itu, klinik ilegal beroperasi tanpa izin resmi dan tidak dapat dijamin kualitas layanannya.

Tenaga Kesehatan yang Kompeten

Salah satu perbedaan yang mencolok adalah pada tenaga kesehatannya. Klinik legal mempekerjakan tenaga medis yang kompeten dan bersertifikat. Mereka telah melalui pendidikan dan pelatihan khusus di bidang kecantikan. Sebaliknya, klinik ilegal seringkali mempekerjakan orang yang tidak memiliki kualifikasi atau sertifikasi yang sah.

Peralatan Medis yang Steril

Peralatan medis yang digunakan juga menjadi pembeda. Klinik legal menggunakan peralatan medis yang steril dan modern. Peralatan ini sangat penting untuk menjamin keamanan dan keberhasilan prosedur kecantikan. Berbeda dengan klinik ilegal yang seringkali menggunakan peralatan yang tidak steril atau bahkan palsu.

Produk Kecantikan yang Aman

Selain itu, produk kecantikan yang digunakan juga perlu diperhatikan. Klinik legal biasanya menggunakan produk-produk yang sudah terdaftar dan aman digunakan. Sementara itu, klinik ilegal seringkali menggunakan produk kecantikan palsu yang berbahaya dan dapat menimbulkan efek samping yang serius.

Risiko Prosedur Kecantikan di Klinik Ilegal

Prosedur kecantikan yang dilakukan oleh orang yang tidak terlatih dan menggunakan peralatan yang tidak steril dapat berisiko tinggi. Mulai dari infeksi, alergi, hingga kerusakan permanen pada tubuh.

Tips Memilih Klinik Kecantikan yang Aman

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, masyarakat diimbau untuk lebih selektif dalam memilih klinik kecantikan. Pastikan klinik tersebut memiliki izin resmi dari Dinas Kesehatan.

"Pastikan klinik yang dipilih memiliki izin resmi dari Dinas Kesehatan. Biasanya terpampang di plangnya. Kalau memang dia resmi klinik, biasanya tercantum ijin, ada nomornya," tegas Mary.

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network