Depok, iNewsDepok.id - Lembaga Anti Korupsi Republik Indonesia (LAKRI) Kota Depok meminta Supian Suri berani menandatangani pakta integritas.
Ketua LAKRI Kota Depok Yusuf Tarigan mengatakan, komitmen ini harus dibangun sebagai wujud komitmen Pilkada Kota Depok 2024 bebas permainan kotor.
"Tawaran pertama ini kami berikan ke Supian Suri (SS). Momentumnya bagus, jelang Pilkada 2024," ujar Yusuf Tarigan dalam keterangan resmi, Senin 27 Mei 2024.
Tentu tidak hanya Supian Suri, LAKRI juga akan mengeluarkan permintaan ke semua calon kepala daerah.
"Harapannya sederhana, ketika nanti memimpin Pemkot Depok mampu menjalankan pemerintahan bersih dan bebas dari praktik korupsi," tegas Yusuf.
Dalam pakta integritas, LAKRI menawarkan calon kepala daerah untuk mematuhi beberapa komitmen.
Berikut adalah beberapa poin yang mungkin termuat dalam pakta integritas tersebut:
1. Mendukung Program Pemerintah Pusat:
Calon kepala daerah Kota Depok diwajibkan untuk mendukung dan melaksanakan program pemerintah pusat di wilayahnya. Ini mencakup keberhasilan program-program yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.
2. Tidak Melakukan KKN:
Calon kepala daerah harus berkomitmen untuk tidak terlibat dalam praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Ini bertujuan untuk menjaga integritas dan transparansi dalam kepemimpinan daerah.
Sekretaris LAKRI Kota Depok Erwin Rizkian menambahkan, Supian Suri atau biasa disapa SS sosok yang diyakini mau menandatangani pakta integritas yang ditawarkan.
"Kita menawarkan pakta integritas ini untuk mengukur kandidat atas komitmen memberantas KKN. SS kami berharap bersedia," kata Erwin.
Selama ini, sambung Erwin belum ada organisasi massa di Kota Depok yang menawarkan komitmen.
"Kebetulan baru LAKRI Kota Depok yang mau mulai. Kami tinggal menunggu jawaban Supian Suri saja," kata Erwin.
Editor : M. Syaiful Amri
Artikel Terkait