CIREBON, iNewsDepok.id - Cirebon, adalah kota yang berada di pantai utara (pantura) Jawa Barat ini memiliki beragam keunikan. Selain bahasa yang berbeda dari mayoritas penduduk Jawa Barat, Kota Udang ini juga mempunyai kuliner yang khas.
Selain empal gentong, salah satu dari sekian banyak kuliner khas Cirebon yang paling banyak diburu para wisatawan adalah sega atau nasi Jamblang. Bahkan, belum bisa dikatakan pergi ke Cirebon jika tidak menikmati kuliner yang satu ini.
Sebenarnya, nasi jamblang hampir sama dengan menu makanan berat umumnya. Yang membedakan, nasinya dibungkus daun jati dan sambalnya yang tidak ada di daerah lain. Sambal nasi Jamblang benar-benar berbeda.
Nama nasi Jamblang berasal dari daerah sebelah barat kabupaten Cirebon, yaitu desa asal pedagang yang mempopulerkan makanan ini, yaitu Desa Jamblang yang berada di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon.
Nasi Jamblang muncul sekitar tahun 1847. Saat itu, Belanda sedang membangun tiga pabrik, yaitu dua pabrik tebu di Plumbon dan Gempol, serta satu pabrik spiritus di Palimanan.
Nasi Jamblang mudah ditemui di Kota Cirebon, salah satunya di sekitar perempatan Jalan Dr. Cipto Mangunkusumo, dekat Grage Mall Cirebon, Kecamatan Kesambi, Cirebon, Jawa Barat.
Di lokasi itu, mudah dijumpai beragam kuliner khas Cirebon, salah satunya nasi Jamblang tersebut.
Di antaranya, tempat makan nasi Jamblang yang populer di Cirebon dan recommended bagi para pemburu kuliner adalah Nasi Jamblang Mang Dul. Rumah makan ini berdiri sejak 1970. Warga Cirebon merekomendasikan tempat makan ini jika ingin mencicipi nasi Jamblang.
Menu yang ditawarkan di Warung Nasi Jamblang Mang Dul juga tergolong cukup murah. Bahkan, setiap harinya tidak hanya wisatawan yang berkunjung ke warung makan tersebut, melainkan warga lokal yang hampir setiap harinya membeli santapan di warung yang makanannya tergolong lezat ini.
Selain nasi Jamblang, di tempat ini juga menyediakan kuliner khas seperti tahu gejrot, sate kambing, nasi lengko, dan empal gentong.
Saking lezatnya, rumah makan nasi jamblang Mang Dul yang berlokasi di Jalan Dr Cipto Mangunkusumo, Nomor 8 Pekiringan, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon ini, tidak pernah sepi. Tempat makan ini mulai buka pada pukul 05.00 hingga 02.00 WIB.
Menu Nasi Jamblang Mang Dul. Foto: iNews Depok/Tama
Berdekatan dengan Warung Nasi Jamblang Mang Dul, ada juga Warung Nasi Jamblang Bu Fitri, di warung ini juga hampir tidak pernah sepi dari pengunjung yang lapar ataupun penasaran dengan kuliner nasi Jamblang.
Lilik (43), salah satu pegawai Warung Nasi Jamblang Bu Fitri mengaku buka pada pukul 17.00 WIB hingga menjelang subuh. Ia mengaku bisa menghabiskan 600 bungkus nasi setiap harinya.
Kepada iNews Depok, Lilik bercerita tentang menu dasar nasi Jamblang. Menurut Lilik masih jamblang pada dasarnya hanya menyediakan nasi yang dibungkus dengan daun jati dengan lauk tahu, tempe, sambal yang khas serta perkedel. Seiring dengan perkembangan zaman, menu nasi Jamblang lebih bervariatif mulai dari telur ceplok balado, dadar, otak sapi, telur puyuh, cumi, aneka masakan daging ayam dan lainnya.
"Awal sejarahnya makanannya sederhana. Sekarang berkembang banyak menu tambahan," kata Lilik kepada iNews Depok, Sabtu (18/5/2024).
Tidak hanya di sepanjang Jalan Dr Cipto Mangunkusumo, kuliner nasi Jamblang di Pelabuhan Cirebon juga bisa menjadi rekomendasi bagi para pelancong. Nasi Jamblang Pelabuhan Cirebon tidak seperti rumah makan umumnya.
Lokasinya persis di sudut Pelabuhan Cirebon. Sekilas orang tidak akan tahu di situ terdapat tempat makan nasi jamblang lezat. Tempat makan ini juga buka dari pukul 08.00 hingga 21.00 WIB.
Setiap pukul 12.00 WIB atau jam makan siang, nasi Jamblang Pelabuhan Cirebon pasti ramai diserbu pembeli. Nasinya pulen dibungkus daun jati, sambalnya otentik, plus beragam menu khas yang juga lezat.
Ada juga warung nasi Jamblang Stasiun Cirebon Kejaksan. Sama seperti di rumah makan lain, nasi di tempat ini pun dibungkus daun jati.
Tempat makan satu ini populer di Kota Cirebon. Berlokasi tidak jauh dari Stasiun Cirebon Kejaksan, tepatnya Jalan Cangkring 2 Nomor 34, Kejaksan, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon.
Namun bagi Anda yang belum pernah berkunjung, sebaiknya banyak bertanya ke warga sekitar. Sebab, tempatnya agak tersembunyi di balik gerbang utama Stasiun Cirebon Kejaksan.
Selanjutnya ada warung nasi Jamblang H Barno terletak di Jalan Pagongan Nomor 15B, Pekalangan, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon. Tempat makan ini buka mulai pukul 08.00-22.00 WIB.
Walaupun rumah makan ini tidak terlalu besar, tetapi nasi Jamblang H Barno terkenal kelezatannya. Selain nasi jamblang, pemilik rumah makan juga menawarkan menu khas Cirebon lainnya, seperti tahu gejrot, sate kambing, nasi lengko, dan empal gentong.
Editor : M Mahfud
cirebon Kuliner Khas Cirebon Makanan Khas Cirebon Nasi Jamblang Cirebon Sejarah nasi Jamblang Pantura jawa barat Empal Gentong nasi jamblang Desa Jamblang Kabupaten Cirebon Palimanan Nasi Jamblang Mang Dul Warung Nasi Jamblang Mang Dul tahu gejrot nasi lengko Warung Nasi Jamblang Bu Fitri Nasi Jamblang Bu Fitri Nasi Jamblang Pelabuhan Cirebon Pelabuhan Cirebon Nasi Jamblang Stasiun Kejaksan Stasiun Cirebon Kejaksan Stasiun Cirebon Nasi Jamblang H Barno
Artikel Terkait