Waspada! Depok Dibanjiri Nyamuk DBD, Lakukan Ini Agar Tak Terjangkit

Rivalino
Nyamuk DBD: Pixabay

DEPOK, iNews Depok. id - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Depok menunjukkan tren peningkatan. Data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok menunjukkan, hingga Februari 2024, terdapat 530 kasus DBD.

Menyikapi hal ini, Dinkes Kota Depok mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada dan meningkatkan kewaspadaan terhadap DBD.

"Penyakit DBD hingga saat ini belum ada obatnya. Pencegahan menjadi kunci utama," tegas Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati, saat membuka Webinar DBD melalui zoom meeting, Selasa (02/04/2024).

Upaya pencegahan utama DBD dapat dilakukan dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus. 3M Plus yang dimaksud yakni menguras tempat penampungan air secara rutin, menutup rapat tempat penampungan air dan mengubur barang bekas yang dapat menampung air. 

Kemudian untuk Plusnya, obat pembasmi jentik nyamuk di tempat penampungan air, mengatur cahaya dan ventilasi rumah, menanam tanaman pengusir nyamuk, memelihara ikan pemakan jentik, dan melakukan fogging di lingkungan tempat tinggal.

Selain itu, Pemeriksaan Jentik Berkala (PJB) secara mandiri di rumah dan larvasida pada tempat penampungan air yang tidak dikuras atau dibersihkan juga penting dilakukan.

Mary Liziawati menekankan bahwa pengendalian DBD memerlukan kerjasama semua pihak.

"Partisipasi aktif masyarakat dalam pencegahan DBD melalui pengendalian vektor nyamuk sangatlah penting," tandasnya.

Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pencegahan DBD dan menekan angka kasus DBD di Kota Depok.

 

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network