JAKARTA, iNewsDepok.id - Sebuah tengkorak manusia ditemukan di dalam gorong-gorong di Jalan Raya Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Minggu (22/10/23) sekitar pukul 16.00 WIB. Penemuan itu menghebohkan warga sekitar dan menjadi viral di media sosial.
Menurut keterangan saksi mata, tengkorak manusia itu pertama kali ditemukan oleh seorang pemulung bernama Samsul. Ia sedang mencari barang-barang bekas di dalam gorong-gorong yang penuh dengan sampah-sampah.
“Saya sedang mencari barang-barang bekas di dalam gorong-gorong. Tiba-tiba saya melihat ada sesuatu yang berwarna putih di antara sampah-sampah. Saya kira itu botol plastik, tapi ternyata itu tengkorak manusia,” kata Samsul.
Samsul kemudian berteriak meminta tolong dan menghubungi polisi. Tak lama kemudian, petugas kepolisian dari Polsek Duren Sawit tiba di lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Kami menerima laporan dari warga bahwa ada penemuan tengkorak manusia di dalam gorong-gorong. Kami langsung menuju ke lokasi dan melakukan olah TKP,” kata Kapolsek Duren Sawit Kompol Budi Santoso.
Budi menjelaskan bahwa tengkorak manusia yang ditemukan itu masih terdapat gigi walau tidak lengkap. Ia mengatakan bahwa tengkorak itu diduga merupakan bagian dari kerangka manusia yang terpisah-pisah akibat arus air.
“Kami menemukan tengkorak manusia yang masih terdapat gigi walau tidak lengkap. Kami menduga bahwa tengkorak itu merupakan bagian dari kerangka manusia yang terpisah-pisah akibat arus air,” jelas Budi.
Budi menambahkan bahwa pihaknya juga menemukan beberapa barang bukti lain di sekitar lokasi, seperti sepatu, celana jeans, dan jaket. Ia mengatakan bahwa barang-barang itu diduga milik korban yang meninggal.
“Kami juga menemukan beberapa barang bukti lain di sekitar lokasi, seperti sepatu, celana jeans, dan jaket. Kami menduga bahwa barang-barang itu milik korban yang meninggal,” tutur Budi.
Budi mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas dan penyebab kematian korban. Ia mengatakan bahwa pihaknya menduga bahwa korban merupakan korban pembunuhan yang mayatnya dibuang ke dalam gorong-gorong.
“Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas dan penyebab kematian korban. Kami menduga bahwa korban merupakan korban pembunuhan yang mayatnya dibuang ke dalam gorong-gorong,” ucap Budi.
Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Timur Ujang Harmawan mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pembersihan gorong-gorong di lokasi tersebut. Ia mengatakan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Jakarta Timur untuk membersihkan sampah-sampah yang menumpuk di dalam gorong-gorong.
“Kami akan melakukan pembersihan gorong-gorong di lokasi tersebut. Kami akan bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Jakarta Timur untuk membersihkan sampah-sampah yang menumpuk di dalam gorong-gorong,” kata Ujang.
Ujang berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi di kemudian hari. Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan dan melaporkan jika menemukan hal-hal yang mencurigakan.
“Kami berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi di kemudian hari. Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan dan melaporkan jika menemukan hal-hal yang mencurigakan,” pungkas Ujang.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait