JAKARTA, iNewsDepok.id - Pada 14 Agustus diperingati sebagai Hari Pramuka Indonesia. Ada banyak cara untuk memperingati Hari Pramuka, salah satunya adalah menonton film tentang Pramuka.
Dikutip dari laman pramuka.or.id pada 14 Agustus 1961, Gerakan Pramuka diperkenalkan secara resmi kepada masyarakat luas dalam suatu upacara di halaman Istana Negara.
Tanggal 14 Agustus itulah yang kemudian ditetapkan sebagai Hari Pramuka dan dirayakan seluruh Pramuka setiap tahunnya.
Film-film tentang Pramuka bisa menjadi alternatif untuk mengenal Pramuka secara perlahan.
Berikut ini rekomendasi film tentang pramuka yang wajib kamu tonton.
1. Lima Elang
Lima Elang merupakan film drama komedi anak-anak Indonesia yang dirilis pada 25 Agustus 2011.
Film yang disutradarai oleh Rudi Soedjarwo ini menceritakan tentang Baron yang sangat kesar ketika harus mengikuti orang tuanya pindah dari Jakarta ke Balikpapan.
Lima Elang, film yang wajib kamu tonton di hari Pramuka. Foto: imdb.com.
Karena satu lain hal, Baron harus pergi ke perkemahan Pramuka dan satu regu dengan Rusdi, seorang pramuka supel yang terlalu optimis dan sering membuat Baron jengkel.
Mereka memulai petualangan barunya di perkemahan. Tonton cerita lengkapnya di layanan platform streaming Vidio.
2. Hasduk Berpola
Hasduk Berpola adalah salah satu film yang mengangkat isu nasionalisme dan patriotisme bangsa Indonesia. Film ini dirilis pada 21 Maret 2013.
Film ini dibuat berdasarkan cerpen yang berjudul sama, karya Bagas D. Bawono, seorang arsitek dan juga penulis.
Sedangkan untuk skenarionya ditulis oleh Bagas D. Bawono bersama seorang Novelis, Kirana Kejora.
Berkisahkan Masnun, pejuang veteran 1945 yang hidupnya terlunta-lunta di Surabaya.
Hasduk Berpola, film tentang rasa nasionalisme yang wajib kamu tonton pada hari Pramuka. Foto: Akun Twitter @/HasdukBerpola
Ia bersama anaknya, Rahayu, janda yang mempunyai anak 2, Budi dan Bening, akhirnya menyerah dan pindah ke kota asalnya, Bojonegoro.
Sang cucu, Budi, tertantang untuk mengalahkan musuhnya, Kemal yang aktif di kegiatan Pramuka. Maka dari itu dia berusaha dengan giat untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Budi berjuang sekuat tenaga untuk memenuhi kewajibannya, hingga membuat sang adik iba, Bening rela mengorbankan sprei kesayangannya demi dijadikan hasduk untuk kakaknya.
Film sederhana penuh pesan moral ini ditutup dengan adegan yang menggetarkan sisi nasionalisme sebagai bangsa Indonesia.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait