Kementan dan Sejumlah Sektor Lain, Dukung Disabilitas Dalam Bisnis Kopi di Jawa Timur

Tama
Kementerian Pertanian (Kementerian Pertanian) bersama Internasional Fund Agriculture Development (IFAD) dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) meninjau proses pemberdayaan masyarakat di wilayah Jawa Timur, 3-4 Juli 2023. Foto: Ist

PASURUAN, iNewsDepok.id - Kementerian Pertanian (Kementan) bersama International Fund Agriculture Development (IFAD) dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) meninjau proses pemberdayaan masyarakat di wilayah Jawa Timur, 3-4 Juli 2023. Sasaran kali ini adalah bisnis biji kopi oleh penjual kopi disabilitas di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Kunjungan itu juga dilakukan sebagai supervisi pelaksanaan program Youth Entrepreneur and Employment Support Services (YESS) demi percepatan capaian program di kelompok sasaran.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menegaskan, pemuda adalah kunci masa depan pertanian. 

"Karena karakteristik pemuda yang mandiri, kreatif dan adaptif teknologi dapat menjadi kunci penggerak menuju pertanian masa depan yang modern dan efisien," kata Mentan SYL, Selasa (4/7/2023).

Namun, tidak dapat dipungkiri hampir 80 persen petani Indonesia berusia di atas 45 tahun dan ini memacu untuk segera melakukan regenerasi petani.

Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), mengatakan jika program YESS dilakukan untuk meningkatkan kapasitas pemuda perdesaan untuk menjadi wirausaha muda pertanian dapat terwujud.

Editor : M Mahfud

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network