Lebih lanjut, Khusnia berpendapat bahwa pendidikan memiliki peran penting dalam proses menjalani peran ganda tersebut.
“Pendidikan bagi perempuan adalah hal yang sangat perlu dan penting. Kita mendidik anak didasari dengan bekal pendidikan, ilmu, dan pengalaman. Tak hanya untuk berkarier, bekal tersebut sangat krusial untuk perempuan berperan penuh bagi keluarga,” tegas Khusnia.
Pandangan Khusnia terhadap pentingnya pendidikan diwujudkan melalui keikutsertaannya dalam Program Kuncie Komplit Bootcamp Data Analytics.
Menurutnya, program tersebut memiliki kurikulum yang sangat relevan dengan tantangan dunia kerja masa kini dan ilmunya dapat ia wariskan kepada anaknya kelak.
Dengan mengikuti program Data Analytics di Kuncie, Khusnia merasa semakin dekat dengan mimpinya yang ingin bekerja dari rumah sebagai data analis yang tentunya lebih memiliki peluang karier yang lebih cemerlang.
“Bekerja dari rumah sudah bukan lagi impian semata, saya saat ini sedang dalam proses akhir penerimaan di perusahaan yang sudah saya incar dengan posisi impian saya selama ini, yaitu sebagai data analis,” ujar Khusnia.
Selain Khusnia, ada perempuan inspiratif lainnya yang juga merupakan sosok Kartini masa kini.
Sebut saja, Casella Prasita yang merupakan Area Sales Manager perusahaan multinasional di bidang kesehatan, PT Roche Indonesia.
Ia membagi pengalamannya mengenai proses belajar, berkarier, hingga meraih prestasi.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait