JAKARTA, iNewsDepok.id - Ledakan besar mengguncang Kiev dan sirene serangan terdengar di seluruh Ukraina pada Kamis (26/1/2023) pagi waktu setempat.
Sebanyak 30 rudal telah ditembakkan tepat 24 jam setelah Jerman dan Amerika Serikat menyetujui pengiriman tank tempur utama mereka, yakni Leopard 2 dan M1 Abrams.
Pertahanan udara Ukraina mengklaim telah menembak jatuh 24 drone Shahad kamikaze buatan Iran dalam semalam.
“Kami mengharapkan lebih dari 30 rudal, yang sudah mulai muncul di berbagai wilayah. Sistem pertahanan udara berfungsi,” kata Yuriy Ignat, juru bicara militer Ukraina, dikutip dari The Guardian.
Juru bicara lain kemudian menyebut bahwa pertahanan udara Ukraina telah menembak jatuh 15 rudal jelajah Rusia yang mengarah ke Kiev.
Warga Kiev bergegas berlindung di ruang bawah tanah dan bunker. Otoritas lokal berusaha meyakinkan penduduk bahwa mereka memiliki sarana untuk menjatuhkan beberapa rudal.
Setelah sebelumnya menyebut rencana pengiriman tank Leopard dan Abrams sebagai bentuk provokasi lainnya, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov hari ini mengatakan tindakan Barat merupakan bentuk keterlibatan langsung dalam konflik di Ukraina.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait