Resolusi Majelis Parlemen tidak dapat ditegakkan di antara anggota NATO dan dimaksudkan hanya untuk memberi nasihat kepada aliansi tentang masalah-masalah mendesak. Badan itu "independen dari NATO" dan "tidak memiliki peran pengawasan langsung" atas kebijakannya, menurut situs webnya. Presidennya yang baru terpilih, Senator Prancis Joelle Garriaud-Maylam, mengambil sikap keras terhadap Moskow pada Senin, mengklaim bahwa para pemimpin Rusia “harus dinilai sebagai teroris di depan pengadilan internasional.”
Selain menyatakan Moskow sebagai negara "teroris" dan tindakan simbolis lainnya, Majelis Parlemen mengatakan negara-negara NATO harus bekerja untuk menciptakan "pengadilan internasional" untuk mengadili pejabat Rusia atas dugaan kejahatan perang dan memaksa "perbaikan penuh atas kerugian atau cedera" terkait ke konflik.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait