DEPOK, iNewsDepok.id - Bangunan bekas kos-kosan di kawasan Beji, Depok, dilalap si jago merah pada Selasa (17/5/2022) akibat konsleting arus listrik.
Salah seorang warga yang berada di dekat TKP, Majid mengatakan kemungkinan kebakaran terjadi karena petir yang menyambar. Petir tersebut membuat konsleting arus listrik yang berada di dekat tabung gas elpiji.
BACA JUGA:
Selama Pembangunan Underpass SSA di ARH dan Nusantara Ditiadakan, Berikut Alternatif Rute
"Kata tetangga juga, dia sempat denger bunyi dentuman, mungkin tabung gas itu kali meledak, jadilah api membesar," ujar Majid, Selasa (17/5/2022).
Menurut Majid, bangunan tersebut dulunya sebuah kos-kosan yang kini sudah tidak berpenghuni.
"Itu tadinya kos-kosan, tapi sekarang sudah kosong, rumah induknya juga kosong nggak ada penghuninya," tambahnya.
Sementara Kabid Penanggulangan Bencana Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Denny Romulo mengatakan akses jalanan yang sempit menjadi hambatan Pemadam Kebakaran (Damkar) masuk ke area tersebut.
"Jalanan yang sempit serta sumber air yang jauh menjadi hambatan tim regu untuk mengevakuasi kebakaran," ujarnya, Selasa (17/5/2022).
Denny mengatakan kerugian yang ditaksir dari kebakaran tersebut mencapai Rp50 juta.
"Luas area kebakaran kurang lebih 50 meter dari luas bangunan 700 meter. Kerugian yang ditaksir sebanyak kurang lebih Rp50 juta," jelasnya.
Sebanyak tiga unit pemadam dikerahkan oleh Damkar. Regu tersebut terdiri dari Unit Mako dan Pos Wali.
"Satu unit Mako sebanyak empat orang, dan Pos Wali sebanyak lima orang. Tambah satu orang Regu C Merdeka. Jadi ada sepuluh orang yang menangani," pungkasnya.
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani