get app
inews
Aa Text
Read Next : Nekat! Pengunjung Taman Safari Keluar dari Mobil

Biar Kapok, Taman Safari Resmi Blacklist Pengunjung yang Keluar dari Mobil

Selasa, 18 Februari 2025 | 16:38 WIB
header img
Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua mengambil tindakan tegas terhadap pengunjung yang viral karena nekat keluar dari kendaraan saat berada di area safari journey. Foto: Tangkapan Layar

BOGOR, iNewsDepok.id – Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua mengambil tindakan tegas terhadap pengunjung yang viral karena nekat keluar dari kendaraan saat berada di area safari journey. Pengunjung tersebut kini masuk daftar hitam (blacklist) dan dilarang kembali ke Taman Safari Indonesia.

"Mereka sudah keluar dari area, dan kami akan melarang mereka untuk kembali ke TSI," ujar Senior VP Marketing Taman Safari Indonesia, Alexander Zulkarnain, Selasa (18/2/2025).

Ia menambahkan bahwa pihaknya telah mengantongi identitas pengunjung tersebut, namun tidak dapat mengungkapkannya demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

"Plat nomor mobil sudah diketahui. Namun, kami tidak mengungkapnya ke publik agar tidak terjadi doxing," lanjutnya.

Sebelumnya, beredar video di media sosial yang memperlihatkan aksi tidak terpuji dari pengunjung TSI Cisarua, Kabupaten Bogor. Dalam video yang diunggah akun Instagram @infojawabarat, tampak beberapa pengunjung keluar dari mobil saat berkeliling di kawasan satwa terbuka.

Dalam rekaman tersebut, awalnya terlihat suasana safari journey, di mana pengunjung menggunakan kendaraan untuk melihat satwa secara langsung. Namun, tak lama kemudian, beberapa orang terlihat keluar dari mobil, termasuk seorang anak kecil yang berjalan-jalan di sekitar area tersebut.

Padahal, di lokasi tersebut sudah terpasang papan peringatan berwarna kuning yang dengan jelas melarang pengunjung keluar dari kendaraan.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut