Begini Cara dr. Ririn Sejahterakan Janda-Janda di Depok, Dikasih Modal dan Dilatih Wirausaha

DEPOK, iNews Depok.id - Calon Wakil Wali Kota Depok dr. Ririn Farabi Arafiq memberi perhatian penuh untuk kesejahteraan kaum perempuan di Kota Depok termasuk para janda. 

Perhatian dr Ririn kepada perempuan single fighter alias para janda di Depok karena jumlahnya mencapai 11 ribu orang. Dengan jumlah sebanyak ini, kesejahteraan para janda akan berpengaruh terhadap kemajuan Kota Depok. 

Baca Juga

Imam Tegaskan Warga Depok Ingin Kelanjutan Pembangunan, Bukan Perubahan yang Merugikan

dr Ririn mengungkapkan hal tersebut saat acara Debat Terbuka Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono - dr Ririn Farabi Arafiq (Imam-Ririn) yang diselenggarakan PWI Kota Depok, hari ini, Selasa (1/10/2024). 

Dalam acara tersebut, juga hadir langsung Imam Budi Hartono, dr. Farabi El Fouz Arafiq, dan sejumlah politikus Partai Golkar dan PKS. 

"Saya membawa misi membela hak perempuan dan anak," kata dr. Ririn yang selama ini dikenal sebagai Ketua Himpunan Wanita Karya (HWK) Kota Depok. 

dr Ririn menyoroti khusus perempuan single fighter yang berjuang menghidupi diri, anak dan keluarganya. "Tak usah takut lagi. Kita sesama perempuan, tahu isi hati perempuan. Perempuan lebih tahu urusan perempuan," ujar dr Ririn. 

dr Ririn menegaskan Imam-Ririn akan membuat program pemberdayaan ekonomi untuk para wanita single fighter. Mereka akan diberi modal usaha dan pelatihan usaha sampai bisa mandiri untuk bisa menghidupi anak dan keluarganya. 

Untuk pendidikan, Ririn menyebut ada program beasiswa 1 sarjana untuk 1 keluarga. Dia berharap 1 sarjana di 1 keluarga tersebut akan membawa kemajuan bagi keluarga tersebut. 

Baca Juga

Sudah Bikin Golkar Maju, dr. Ririn Sanggup Berkarya Sejahterakan Depok

Beasiswa sarjana, tutur dr Ririn sudah digulirkan Pemkot Depok yakni 500 beasiswa untuk anak dari keluarga tak mampu dan 500 beasiswsa untuk anak berprestasi. 

Mengenai penambahan jumlah sekolah, dr Ririn mengungkapkan jumlah SD saat ini mencapai 237, SMP 34, dan SMA 20. Jumlah ini akan ditambah agar mampu menyerap jumlah siswa yang sekolah di Depok. 

"Untuk SD dan SMP, Pemkot Depok yang akan membangun jumlah sekolah baru. Sedangkan SMA, kita akan ajukan ke Pemprov," papar dr. Ririn. 

Editor : Mahfud