get app
inews
Aa Text
Read Next : Panitia Perayaan Natal 2024 di Gereja Katolik Santo Paulus Depok Siapkan 1.000 Snack untuk Dibagikan

Seorang Pemuda Jadi Korban Geng Motor di Cimanggis, Kapolsek Pastikan Memburu Pelaku

Senin, 20 Mei 2024 | 13:03 WIB
header img
Korban gengster di Cimanggis mendapatkan perawatan medis. Foto : Indra Siregar.

DEPOK, iNews Depok.id - Aksi geng motor terjadi di wilayah Pondok Duta, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis.

Seorang pemuda bersimbah darah setelah diserang sekelompok pemuda bermotor pada Minggu dini hari kemarin.

Kapolsek Cimanggis, Kompol Judika Sinaga mengatakan Korban berinisial MFN menjadi sasaran acak sekelompok geng motor di Cimanggis.

“Korban atas nama MFN warga dari RT 2/18,  mengalami luka bacok lengan kanan dan betis kanan,”  kata Kapolsek Cimanggis, Kompol Judika Sinaga, Senin (20/05/2024).

Dia mengungkapkan, kejadian bermula saat korban berbonceng tiga untuk mengantarkan temannya pulang, namun di dalam perjalanannya  mereka dihadang  gerombolan geng motor yang membawa senjata tajam. 

“Dari Komplek Perindustrian mengarah pulang ke Areman, di tengah jalan arah berlawanan dihadang kurang lebih delapan remaja menggunakan senjata tajam, sehingga korban dan temannya berboncengan tiga masuk ke jalan Nurul Hikmah. namun jalan diportal,” ujarnya.

Korban mengambil langkah untuk menghindari kawanan geng motor tersebut, namun naas korban terjatuh dan menjadi sasaran dari pelaku.

“Korban dan temannya berlari meninggalkan kendaraannya tetapi korban jatuh, para pelaku langsung membacok  korban,” terangnya.

Dia menjelaskan, saat ini korban telah mendapatkan penanganan medis di rumah sakit terdekat, sementara pelaku masih dalam penyelidikan.

“Korban ditolong oleh warga di bawa ke RS Arafiq, namun penanganan medis kurang lengkap sehingga korban dibawa ke RS Polri. Pelakunya dalam penyelidikan,” beber Iptu Made Budi.

Dia menambahkan, saat ini pihaknya sedang menjalani kasus ini. 

"Dilihat dari aksinya mereka bukan begal, melainkan aksi sekelompok orang sakit mental. Saat ini penyelidikan kami lakukan melalui gawai korban," tutupnya.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut