get app
inews
Aa Text
Read Next : Pilkada Depok: Bertemu Kalangan Gen Z dan Milenial Depok, Imam Budi Hartono Paparkan Creative Hub

Akses Jalan Pesantren di Beji Depok Ditutup Warga, Santri Terpaksa Terima Makanan Lewat Tembok

Jum'at, 01 Maret 2024 | 18:45 WIB
header img
Sejumlah santri Pesantren Khoirur Rooziqiin Depok terpaksa menggunakan tangga untuk menerima makanan, lantaran aksen jalan menuju pasantren ditutup. (Foto: ist)

DEPOK, iNews Depok. id - Akses jalan menuju Pesantren Khoirur Rooziqiin di wilayah Beji, Kota Depok, tertutup sejak 1 Maret 2024. Akses jalan ke pesantren ditutup oleh warga sekitar dari berbagai arah, sehingga santri tidak bisa keluar masuk. Peristiwa ini pun viral di media sosial instagram Info Depok.

"Upaya negosiasi dengan tetangga telah dilakukan, namun belum membuahkan hasil," kata Agus Suhendar, pengurus Yayasan Khoirur Rooziqiin, dalam keterangannya kepada iNews Depok, Jumat (1/3/2024).

Menurut Agus, dari sisi barat pasantren, warga memasang harga tinggi untuk tanahnya yang dibutuhkan pesantren untuk akses jalan. Di sisi timur, tembok dibangun di atas tanah fasum (fasilitas sosial dan fasilitas umum) oleh warga Perumahan Caltex.

Pesantren sebenarnya tidak keberatan dengan pembuangan air dari Perumahan Caltex ke tanah pesantren, asalkan ada kompensasi berupa akses jalan. Namun, warga Perumahan Caltex tidak menyetujui.

Agus mengatakan bahwa solusi terbaik adalah Pemerintah Kota Depok turun tangan dan memberikan solusi. Perumahan Caltex mendapatkan saluran air dan pesantren mendapatkan akses jalan.

"Tembok di sisi timur dibangun di atas tanah fasum yang seharusnya milik pemerintah. Oleh karena itu, pemerintah memiliki hak untuk membongkar tembok tersebut," jelas Agus.

Agus berharap pemerintah dapat membantu menyelesaikan masalah ini dengan cepat dan adil. Akses jalan sementara melalui SMAN 14 yang sebelumnya disediakan juga telah ditutup kembali sejak Januari 2024.

"Saat ini, santri terpaksa menerima makanan melalui tembok dengan menggunakan tangga," ungkap Agus.

 

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut