Cegah Peredaran Narkoba, Ini yang dilakukan Bakesbangpol dan BNNK Kota Depok

DEPOK, iNews Depok.id - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Depok menggandeng Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Depok dalam melaksankan sosialisasi pencegahan narkotika kepada Pegawai Negeri SIPIL (PNS) Kota Depok. 

Kepala Bidang Kesbangpol, Rayi Mochammad mengatakan, bahaya penyalahgunaan narkotika tidak hanya menyasar masyarakat umum, kalangan tua dan muda, dan remaja. Namun, saat ini sudah menyasar kepada anak-anak.

Baca Juga

Pemkot Depok Terus Perkuat Peran Ormas Dukung Program Pemerintah

“Bahaya narkoba saat ini sudah menjalan kalangan manapun. Karena pengedar narkoba terus bergerak menggunakan berbagai modus yang tidak terduga,” ucap Rayi Mochammad, Rabu (28/2/2024).

Dia menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berkomitmen mendukung setiap upaya pemberantasan peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

“Berdasarkan undang - undang yang berlaku. Yaitu, komitmen untuk mewujudkan Kota Depok sebagai daerah yang beradab dan bermartabat dengan landasan nilai keagamaan dan kearifan lokal,” jelas Rayi Mochammad.

Baca Juga

ASN Depok Diminta Aktif Ajak Masyarakat Rayakan HUT RI ke-78

Dia menambahkan, adapun undang - undang yang berlaku untuk pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran narkoba tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 6 Tahun 2018 dan Inpres Nomor 2 Tahun 2020 dan Perda Kota Depok nomor 13 Tahun 2021.

"Aturan inj untuk pencegahan dan pemberantasan dan peredaran narkoba,” ungkap Rayi Mochammad.

Terpisah, Kepala BNN Kota Depok, Heru Prasetyo menerangkan, BNN berupaya mencegah narkoba terus merajalela di Kota Depok.

“BNN Kota Depok melakukan pencegahan, meningkatkan kesadaran tentang bahaya penyalahgunaan narkoba sejak dini, serta melakukan pembinaan dengan memperkuat ketahanan keluarga dalam menangkal penyalahgunaan dan peredaran narkoba,” terang Heru Prasetyo.

Dia menuturkan, cara mencegah dan memberantas peredaran narkoba di Kota Depok dengan sinergitas antar para pemangku kepentingan.

“Setiap keluarga memiliki daya tangkal dalam penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, setiap individu mempunyai pemahaman dan kesadaran tentang bahaya dan dampak buruk narkoba,” tutur Heru Prasetyo.

Editor : M Mahfud