DEPOK, iNewsDepok.id - Bullying adalah tindakan penindasan atau kekerasan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang untuk menyakiti ataupun menyudutkan orang lain. Bullying bisa terjadi pada siapa saja, namun lebih sering dilakukan oleh anak usia remaja.
Ada beberapa dampak bullying yang perlu diwaspadai karena bisa memengaruhi kesehatan mental korban maupun pelaku, seperti memicu timbulnya gangguan emosi, masalah mental, gangguan tidur, penurunan prestasi, dan lain sebagainya. Mari kenali dampak dari bullying bagi korban dan pelaku selengkapnya melalui artikel berikut ini.
Dampak Bullying bagi Korban
Korban bullying biasanya akan mengalami ketakutan, kesedihan, kemarahan, kesulitan berkonsentrasi, tidak memiliki kepercayaan diri, gejala psikosomatis, menarik diri dari lingkungan, mengalami gangguan mental, dan sulit menjalin hubungan di masa depan. Beberapa dampak bullying bagi korban yang perlu diwaspadai adalah:
1. Gangguan Tidur
Insomnia juga menjadi salah satu dampak bullying bagi korban yang tak boleh diremehkan. Pasalnya, korban bullying sering kali mengalami stres berkepanjangan yang bisa menyebabkan hyperarousal, yaitu kondisi ketika tubuh menjadi sangat waspada sehingga mengganggu keseimbangan siklus tidur dan terjaga.
2. Penurunan Prestasi Akademik
Anak yang mengalami bullying biasanya akan kesulitan untuk memusatkan fokus dan konsentrasinya saat sedang belajar. Korban bullying juga kerap merasa enggan untuk pergi ke sekolah karena ingin menghindari tindakan penindasan yang dialaminya. Bila dibiarkan terus-menerus, kondisi tersebut bisa berdampak pada penurunan prestasi akademik anak.
3. Trust Issue
Trust issue merupakan kondisi ketika seseorang sulit memercayai orang-orang yang ada di sekitarnya. Kondisi ini rentan dialami oleh korban bullying karena mereka khawatir akan mendapatkan perlakuan buruk kembali bila menaruh kepercayaan terhadap orang lain. Bahkan, bila tidak segera diatasi, korban bullying yang mengalami trust issue cenderung akan menutup dirinya dan enggan bersosialisasi dengan orang lain.
Editor : Mahfud