Bawa Motor Listrik Lebih Dekat Masyarakat, Kalla Kars Buka Showroom United E-Motor Ke-tiga di BSD

TANGERANG, iNewsDepok.id - Menjadi yang pertama di pulau Jawa, Kalla Kars gandeng United E-Motor, memperluas jaringan retail motor listriknya dengan membuka showroom terbarunya di Tangerang, Banten pada Kamis, 26 Oktober 2023. Tepatnya di Foresta Business Loft 6. 12 Pagedangan BSD, Lengkong Kulon, Kec. Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten.

United E-Motor BSD menjadi showroom ketiga Kalla Kars setelah Makassar dan Kendari.

Baca Juga

Canggih dengan Fitur Terbaru, Honda Cuv e: Resmi Meluncur di Indonesia

Marketing & Business Development Director Kalla Group, Hariyadi Kaimuddin mengungkapkan bahwa BSD merupakan lokasi yang tepat untuk mengembangkan cabang pertama di pulau Jawa. 

"Provinsi Banten adalah salah satu daerah yang paling dekat dengan ibu kota. Selain itu, daerah ini termasuk dalam daerah industri yang padat dan juga merupakan wilayah dengan tingkat polusi tertinggi di Indonesia (Menurut aplikasi penyedia data dan kualitas udara, Nafas Indonesia, Oktober 2023). Meski demikian, masyarakat Banten termasuk ke dalam masyarakat melek akan teknologi," ungkapnya.

Hariyadi menambahkan bahwa Kalla Kars sangat serius dalam pengembangan motor listrik.

"Kalla Kars berkomitmen memfasilitasi masyarakat BSD - Tangerang agar mudah mendapatkan kendaraan bebas polusi dan sesuai dengan perkembangan teknologi otomotif melalui United E-Motor. Apalagi produk ini juga merupakan produk anak bangsa. Kami pun akan terus berusaha membawa motor listrik lebih dekat kepada masyarakat Indonesia. Saat ini kami tengah mempersiapkan pembukaan showroom di daerah lain juga, dimana saat ini yang sedang dalam proses penyelesaian adalah Manado dan Balikpapan," tambah Hariyadi.

Dalam kata sambutannya, Sjaiful Kasim, CFO Kalla Automotive, Transportation & Logistic, mengaku, komitmen Kalla Group mendukung penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, bukanlah hal baru.

"Kalla Group sejak tahun 2012 sudah memulainya dengan melaksanakan pembangunan PLTA di Poso, Sulawesi Tengah sebesar 515 MW dengan dana dan tenaga dari dalam negeri. Di Sumatera juga dalam proses pembangunan PLTA 350 MW. Tidak mungkin ada industri kalau tidak ada listrik," ucap Sjaiful. 

Editor : Mahfud