DEPOK, iNewsDepok.id - Instagram mempersulit orang yang tidak mengikuti penggunanya melakukan spam dalam permintaan pesan langsung atau direct message (DM). Diumumkan pada Kamis (3/8/2023), Instagram resmi meluncurkan fitur tersebut setelah uji coba pada Juni 2023.
Untuk melakukan DM, orang yang tidak mengikuti pengguna hanya bisa mengirim satu pesan untuk permintaan sebelum mereka bisa mengobrol dengannya.
Pesan permintaan hanya bisa berisi teks, sehingga pengguna tidak akan mendapatkan DM berupa foto, video, atau pesan suara dari orang yang tidak diikuti. Sebelumnya, orang lain dapat mengirim pesan sebanyak mungkin yang mengindikasikan spam dalam DM pengguna.
Kini, orang lain hanya bisa mengirim pengguna lebih dari satu pesan setelah pengguna menerima permintaan untuk terhubung. Permintaan pesan ada di tombol "Requests" yang terletak di atas inbox pengguna di menu DM Instagram.
"Kami ingin orang-orang merasa percaya diri dan memegang kendali saat mereka membuka inbox mereka. Itu sebabnya kami menguji fitur-fitur baru yang berarti orang-orang tidak bisa menerima gambar, video, atau banyak pesan dari seseorang yang tidak mereka ikuti, hingga mereka menerima permintaan untuk mengobrol," tulis Cindy Southwort, Kepala Keamanan Wanita Meta, dalam pernyataan tulisnya, dikutip dari TechCrunch pada Jumat (4/8/2023).
Meta memulai uji coba fitur tersebut sebagai bagian dari keamanan dalam bermedia sosial. Selain fitur cegah spam DM, Meta juga merilis kontrol orang tua yang lebih kuat untuk Instagram dan Messenger, memberi orang tua informasi lebih detail mengenai apa yang anak mereka lakukan dalam aplikasi tersebut.
Editor : M Mahfud