Situasi panas belum terjadi kala itu. Drama sesungguhnya baru dimulai pada menit ke-97 ketika Irfan Jauhari mencetak gol. Meski gol tersebut seharusnya menjadi momen cantik, situasi malah berubah menjadi panas.
Sebelumnya, saat Thailand menyamakan kedudukan menjadi 2-2, mereka sempat melakukan provokasi dengan selebrasi di depan bangku pemain Timnas Indonesia.
Saat Irfan Jauhari mencetak gol, sebenarnya tidak ada selebrasi berlebihan. Namun, tak lama setelah itu, tampak kericuhan terjadi di layar televisi.
Manajer Timnas Indonesia, Sumardji tampak didorong, yang kemudian berujung pada hujan kartu merah. Menurut keputusan wasit, staf di bench turut di kartu merah karena dianggap melakukan provokasi saat gol dilesakkan.
Baku hantam terjadi. Sumardji yang merupakan perwira menengah (pamen) berpangkat Komisaris Besar Polisi pun menjadi korban, hingga bibir Kombes Pol Sumardji berdarah.
Meski demikian, pertandingan tetap berlanjut, dan hingga skor berakhir 5-2 untuk kemenangan Indonesia.
Editor : M Mahfud