get app
inews
Aa Read Next : PBNU Lantik Pengurus NU Depok 2024-2029: Diminta Jaga Agama, Negara, dan Umat

Datang ke Indonesia, Peneliti Asing Ini Meneliti Kuntilanak dan Tuyul

Kamis, 11 Mei 2023 | 20:08 WIB
header img
Ilustrasi kuntilanak di wahana rumah hantu. Foto: iNews Depok/Tama

Dalam penelitiannya tersebut, Timo memberikan pengantar bahwa kuntilanak adalah ‘ikon budaya’ terkenal di negara-negara di Asia Tenggara. Sosok tersebut menjadi tokoh utama dari beragam film horor dan novel, dengan tampilan yang khas.

Timo juga menyebut bahwa Kota Pontianak disebut untuk mengusir keberadaan kuntilanak yang berdiam di pertemuan antara Sungai Kapuas dan Sungai Landak. Narasi kuntilanak yang kuat di Asia Tenggara, menurut Timo, juga menggambarkan modernisasi dalam rumpun atau budaya Melayu.

Selain kuntilanak, sosok hantu yang juga menjadi objek dalam sebuah penelitian adalah tuyul. Melalui buku bertajuk 'Agama Jawa: Abangan, Santri, Priyayi dalam Kebudayaan Jawa', Clifford Geertz yang merupakan peneliti dan antropolog Amerika Serikat (AS) melakukan kajian mengenai keberadaan tuyul.

Berbagai sumber menyebut bahwa Geertz sendiri tidak menekankan apakah tuyul adalah nyata atau hanya rekaan. Ia lebih mendetailkan adanya tiga jenis makhluk halus utama berdasarkan kepercayaan yang didengarnya. Ketiga makhluk halus yang diyakini Geertz tersebut yaitu tuyul, lelembut, dan memedi.

Definisi yang dijelaskan Geertz tentang tuyul adalah makhluk halus berupa anak-anak, yang dianggap tidak mengganggu dan tidak menakuti orang. Tuyul bahkan sangat disenangi karena bisa membantu manusia mendapatkan banyak harta alias cepat menjadi kaya dengan jalan ritual tertentu.

Sementara itu, beberapa narasumber yang ditemui Geertz mengungkapkan bahwa seseorang yang ingin mempekerjakan atau bekerja sama dengan tuyul harus melewati beberapa ritual, seperti semedi dan berpuasa. 

Nah, bagaimana nih warga Depok pengalaman malam Jumatnya?

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut