Mahfud MD Acungi Jempol Keberhasilan BNPT RI dalam Penanggulangan Terorisme

JAKARTA, iNewsDepok.id – Menko Polhukam Mahfud MD mengacungi jempol keberhasilan BNPT dalam penanggulangan terorisme. Keberhasilan tercermin dari kasus terorisme yang menurun tajam dari tahun ke tahun.

"Apresiasi atas peran pencegahan dan penanggulangan dalam menjaga stabilitas keamanan di Indonesia," kata Menkopolhukam saat Workshop Peningkatan Kapasitas Reformasi Birokrasi BNPT di Jakarta, Senin (30/1/2023).

Baca Juga

BNPT RI: Tak Ada Serangan Teror di 2023, Keamanan Indonesia Semakin Baik

Keberhasilan BNPT tersebut menciptakan rasa aman bagi masyarakat Indonesia dari ancaman teror.

Keberhasilan tersebut diharapkan terus ditingkatkan. Mantan Hakim Konstitusi tersebut melihat ancaman terorisme terus meningkat seiring maraknya penggunaan media sosial.

"Saya berharap BNPT semakin dapat menyatukan segenap elemen bangsa dalam menghadapi ancaman radikalisme dan terorisme," kata Mahfud MD.

Kepala BNPT mengatakan lembaganya telah meluncurkan sejumlah program penanggulangan terorisme yang integral dengan visi reformasi birokrasi. Beberapa program antara lain Kawasan Terpadu Nusantara (KTN) dan Warung NKRI.

KTN merupakan program kolaborasi BNPT dengan sejumlah kementerian lembaga dan pemerintah daerah. Lewat KTN, BNPT memberdayakan para eks narapidana teroris (napiter) dan penyintas untuk mendirikan usaha lewat lahan kelolaan yang difasilitasi dengan koperasi. 

Sedangkan Warung NKRI adalah program pendirian kedai-kedai yang dirancang menjadi ruang dialog kebangsaan untuk menangkal paham intoleransi, radikal dan terorisme yang melibatkan UMKM dan masyarakat sekitar.

Baca Juga

BNPT RI Komitmen Pergunakan Aset Negara dengan Baik

Program tersebut merupakan program penanggulangan terorisme berbasis kesejahteraan. Eks narapidana teroris melalui program KTN akan meningkat ekonominya dan terlatih berbaur dengan masyarakat luas.

"Dengan program KTN disamping untuk mengurangi tingkat penyebaran paham intoleran, radikal, terorisme, juga memberi kesejahteraan bagi mantan napiter dan penyintas serta masyarakat sekitarnya melalui pendirian koperasi-koperasi,” terang Boy Rafli.

Sementara Warung NKRI menjadi ajang usaha sekaligus memberikan peluang dialog wawasan kebangsaan. 

”Program KTN dan Warung NKRI diharapkan mampu menciptakan keamanan yang kondusif sehingga mampu mendorong iklim investasi," jelas Boy Rafli.

Editor : Mahfud