get app
inews
Aa Text
Read Next : Kapolri Prediksi Ada 110 Juta Orang Akan Mudik di Akhir Tahun, Ini Puncak Tanggalnya!

Waspadai Varian Omicron, Kapolri Minta Vaksinasi Dipercepat dan Prokes Dipatuhi

Kamis, 16 Desember 2021 | 17:41 WIB
header img
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi di Polda Gorontalo. Foto: iNews

GORONTALO, iNews.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan akselerasi percepatan vaksinasi serentak se-Indonesia. Dalam kesempatan ini, Sigit berkesempatan mengecek langsung kegiatan yang dilaksanakan di Polda Gorontalo. 

"Baru saja kita melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan dalam rangka mengakselerasi vaksinasi. Alhamdulilah khusus di Gorontalo pencapaiannya bisa tembus di atas 70 persen dan saya apresiasi," kata Sigit, Kamis (16/12/2021).

Capaian ini, kata Sigit, tak lepas dari kerja keras dan kerjasama antara semua pemangku kebijakan mulai dari Pemda, TNI-Polri, Kejaksaan dan seluruh elemen masyarakat. Sebab itu, capaian vaksinasi yang sudah baik untuk terus dipertahankan dan ditingkatkan kedepannya.

Sigit menyampaikan, vaksinasi serentak di 34 provinsi Indonesia ini dilakukan sebagai upaya untuk mencapai target 70% sebagaimana harapan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, segala macam upaya dan strategi dilakukan guna memenuhi target tersebut. 

"Ini jadi target kita, karena Pemerintah, Pak Presiden, meminta kita di seluruh wilayah, khususnya yang capaian vaksinasi belum 70%, agar terus di-push dengan berbagai macam strategi, sehingga diharapkan akhir Desember semuanya sudah di angka 70%," imbuh Sigit.

Selain percepatan vaksinasi, Sigit meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) guna mencegah penyebaran varian Omicron, seiring dengan akselerasi vaksinasi agar terwujudnya kekebalan komunal. 

"Tentunya kita harus lebih waspada tetap patuhi protokol kesehatan karena Omicron ini lima kali lebih cepat penularannya, sehingga akselerasi vaksinasi harus dilakukan, terutama di daerah yang vaksinasinya masih di bawah. Ini menjadi tugas kita semua mencapai dan mengejar ketertinggalan ini dan mempertahankan pencapaian yang sudah didapat berkat kerja keras seluruh pemangku kepentingan bersama masyarakat," ucap Sigit.

Sigit meminta angka-angka yang saat ini sudah baik, seperti positivity rate, reproduksi dan BOR rumah sakit tetap dipertahankan karena dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. 

Saat ini, kata dia, pertumbuhan ekonomi Indonesia sudah mulai membaik , di mana pada kuartal III-2021 berada di angka 3,5 sampai 4,5%. Sebelumnya di angka 7 dan diharapkan di kuartal IV-2021 ini masuk di antara 4,5 sampai 5,5%.

"Ini bisa dilakukan jika laju Covid-19 betul-betul bisa kita jaga seperti angka sekarang," tutur Sigit.

Sigit juga mengingatkan kalau sebentar lagi akan masuk Natal dan Tahun Baru (Nataru). Untuk itu, ia menekankan masyarakat harus tetap mematuhi Prokes agar tidak terjadinya lonjakan pertumbuhan Covid-19. 

Pada kesempatan itu, Sigit juga memantau secara langsung melalui sambungan virtual pelaksanaan vaksinasi serentak di wilayah Indonesia lainnya. Di antaranya adalah di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.

Editor : Ikawati

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut