Ditinggal Pemilik Rumah, Kawanan Maling di Bedahan Depok Gondol Perhiasan Seberat 70 Gram

DEPOK,iNewsDepok.id- Sebuah rumah yang ditinggal penghuninya saat malam pergantian tahun kemarin tiba-tiba disatroni pencuri. Dari rumah milik Muklis di Jalan Masjid Syamsul Iman, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok itu pencuri berhasil menggasak perhiasan emas hingga 70 gram.

Dari unggahan sebuah akun sosial media disebutkan, pencuri masuk ke dalam rumah dengan cara dari belakang rumah lalu masuk ke dalam rumah dan mengacak-acak lemari kamar.

Baca Juga

Kantor Pertanahan Depok Raih Pencapaian Besar: 85% Tanah Sudah Bersertifikat

Hariadi, Ketua RT setempat mengatakan, ini sudah kejadian kedua selama setahun belakangan. Lingkungan tersebut sudah dijaga oleh petugas keamanan internal namun peristiwa pencurian tetap terjadi.

“Kecolongan kita atas peristiwa kemalingan ini. Sudah terjadi kedua kali dalam setahun ini. Padahal ada petugas keamanan kita sendiri untuk lakukan patroli setiap malam berjaga selalu menginformasikan setiap ada perkembangan waktu saat jaga sampai waktu subuh,” katanya, Selasa (3/1/2023).

Hariadi baru tahu peristiwa ini dari warga lain, karena korban tidak memberitahu. Kemudian datang anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Bedahan ke lokasi.

Baca Juga

Panitia Perayaan Natal 2024 di Gereja Katolik Santo Paulus Depok Siapkan 1.000 Snack untuk Dibagikan

“Tiba-tiba ada yang menginformasikan dari anggota Binmas ada kemalingan di lingkungan. Kaget dan langsung mengecek ternyata benar rumah milik Bapak Muklis telah disantroni maling seisi rumah dalam sudah berantakan diacak-acak sama pelaku,” ungkapnya.

Penuturan korban, benda berharga yang hilang adalah perhiasan 70 gram. Dirumah tersebut tidak ada uang tunai. Atas peristiwa ini korban mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

“Korban tidak ada uang tunai disimpan di rumah. Hanya pengakuannya korban telah kehilangan perhiasan emas seberat 70 gram saja,” katanya.

Baca Juga

Hadir di Depok dan Jadi Gerai ke-16, Depo Bangunan Sediakan 100 Ribu Produk

Setiap hari, portal lingkungan sudah ditutup setelah pukul 23.00 WIB. Diperkirakan pencurian tersebut terjadi sebelum portal ditutup.

“Sama korban diketahui rumah disatroni maling sekitar pukul 22.00 WIB setelah jalan sore harinya. Kemungkinan kawanan pelaku menyatroni rumah korban kisaran di bawah pukul 21.00 WIB. Selain itu pada saat kejadian terdapat jejak kaki becekan tanah karena habis hujan,” ujarnya.

Kapolsek Bojongsari Kompol Yogi membenarkan pencurian tersebut. Tapi hingga kini korban belum membuat laporan.

Baca Juga

Kasus TPS Sampah Limo: Kuasa Hukum Beberkan Alasan Praperadilan

“Masih nunggu pemilik rumah. Mau koordinasi lagi dan rencana mau bikin laporan,” katanya.

Editor : Rinna Ratna Purnama