JAKARTA, iNews.id - Data terbaru Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 5205 jiwa terdampak bencana alam erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Sebanyak 1.300 di antaranya kini berada di pengungsian.
Plt Kapusdatinkom Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari menjelaskan jumlah tersebut bertambah dari data yang dikeluarkan BNPB sebelumnya pada Minggu (5/12/2021) siang sebanyak 902 orang.
“Masyarakat yang terdampak baik awan panas guguran di dua kecamatan, kemudian masyarakat terdampak debu vulkanik, di delapan kecamatan itu totalnya 5.205 jiwa, dengan 1.300 orang di pengungsian,” katanya dalam konferensi pers daring, Minggu (5/12/2021).
Saat ini dari keseluruhan jumlah tersebut, sebanyak sembilan jiwa masih dalam pendataan status korban. “Dari jumlah tersebut, masih ada sembilan jiwa yang masih dalam proses pendataan status korban. Apakah hilang atau meninggal, ini masih dalam pendataan. Kita belum menerima informasi yang detail,” jelasnya.
Editor : Ikawati