get app
inews
Aa Text
Read Next : Aksi Sosial JBB-Gevona, Ajak Puluhan Anak Penghuni Kolong Tol Penjaringan Belajar dan Bermain

Banjir Rob Melanda Kawasan Jakarta Utara

Sabtu, 04 Desember 2021 | 18:15 WIB
header img
BMKG melalui Stasiun Meteorologi Maritim Klas I Tanjung Priok Jakarta mengeluarkan peringatan dini adanya banjir rob di pesisir Jakarta Utara. Foto:SINDOnews

DEPOK, iNews.id-  Banjir rob kembali merendam sejumlah wilayah di Jakarta. Daerah terdampak rob terbanyak berada di Kelurahan Ancol, Jakarta Utara.

Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta M Insaf mengatakan  ada 24 rukun tetangga (RT) terendam banjir akibat rob. "Ketinggian 40-100 sentimeter dengan jumlah 12 RT," katanya  dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (04/12/2021).

Banjir rob juga melanda 10 RT di Kelurahan Pluit dengan tinggi air 60-70 sentimeter hingga Kepulauan Seribu. Ketinggian air 40 sentimeter membanjiri dua RT Kelurahan Pulau Pari. Data banjir rob tersebut dihimpun hari ini pukul 12.00.

Menurut M. Insaf, tidak ada pengungsi akibat rob yang terjadi pada hari ini. Petugas gabungan juga telah diturunkan untuk menangani banjir dan ditargetkan banjir akan segera surut.

Berikut daerah yang tergenang banjir rob:

Jakarta Utara terdapat 22 RT terdiri dari:  Kel. Pluit dengan ketinggian  60 s.d 70 cm dengan jumlah 10 RT.

Kelurahan Ancol dengan ketinggian : 40 s.d 100 cm dengan jumlah 12 RT.

Kepulauan Seribu terdapat 2 RT terdiri dari: - Kel. Pulau Pari dengan ketinggian : 40 cm dengan jumlah 2 RT.

Sebelumnya, BMKG melalui Stasiun Meteorologi Maritim Klas I Tanjung Priok Jakarta telah mengeluarkan peringatan dini adanya banjir rob di pesisir Jakarta Utara. Masyarakat yang tinggal di pesisir Jakarta Utara diimbau mewaspadai fenomena pasang maksimum air laut selama sepekan ke depan.

Prakirawan BMKG, Arinda memaparkan, fenomena banjir rob diperkirakan terjadi di wilayah Penjaringan dan Pademangan, termasuk di kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa.

Banjir rob ini diakibatkan adanya aktivitas pasang air laut pada fase bulan baru. Seiring dengan hal itu, diperkirakan bakal terjadi fenomena alam lainnya seperti peningkatan curah hujan serta potensi angin kencang yang dapat memengaruhi dinamika pesisir di wilayah utara Jakarta.

"Adapun puncak pasang maksimum di pesisir utara Jakarta terjadi pukul 8.00-12.00 WIB," kata Arinda dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (2/12/2022).

Editor : Ikawati

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut