Makna Maulid Nabi, Berikut Hadis Lengkap dengan Hukum dan Keutamaan

DEPOK, iNewsDepok.id - Rabiul Awal merupakan salah satu bulan istimewa dalam kalender hijriah. Pada 12 Rabiul Awal, lahir manusia pembawa risalah seluruh alam yaitu Nabi Muhammad SAW.

Pada tahun ini, 12 Rabiul Awal atau dikenal dengan Maulid Nabi, jatuh pada hari ini, Sabtu (8/10/2022). Maulid Nabi diperingati dalam rangka menampakkan kegembiraan atas kelahiran Nabi Muhammad SAW, manusia agung pembawa rahmat alam semesta.

Baca Juga

Ratusan Jamaah Hadiri Maulid Nabi yang Diselenggarakan Mushola Al Ikhlas di Situ Pancoran Mas

Untuk mengungkapkan kebahagiaan dan rasa syukur, salah satunya dengan banyak membaca sholawat. Sholawat berasal dari kata sholah yang berarti doa atau seruan kepada Allah SWT. 

Melansir laman pwnujatim, merayakan Maulid Nabi yang dilakukan umat Islam karena ingin bersyukur kepada Allah atas kelahiran Nabi SAW. Nabi Muhammad bahkan yang mengajarkan kepada umatnya untuk mensyukuri hari kelahirannya.

Ketika ditanya tentang puasa sunnah hari senin, beliau menjawab:

Baca Juga

Sebanyak 3.000 Jemaah Depok Hadiri Maulid Nabi di Balai Sarmili

ذَاكَ يَوْمٌ وُلِدْتُ فِيْهِ وَأُنْزِلَ عَلَيَّ فِيْهِ (رَوَاهُ أَحْمَدُ وَالْبَيْهَقِيُّ فِي الدَّلَائِلِ)

Maknanya: “Itu adalah hari di mana aku dilahirkan dan diturunkan wahyu pertama kepadaku” (HR Ahmad dan al-Baihaqi dalam Dala’il an-Nubuwwah).

Perayaan maulid juga bentuk pengamalan terhadap hadis tentang cinta Rasul:

Baca Juga

H Purwanto Hadiri Peringatan Maulid Nabi di RW 010 Lenteng Agung, Ini Pesannya

لَا يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى أَكُوْنَ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ وَالِدِهِ وَوَلَدِهِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِيْنَ (رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ)

Maknanya: “Tidak sempurna iman salah seorang di antara kalian, hingga aku lebih ia cintai dari orang tuanya, anaknya dan seluruh manusia” (HR al-Bukhari). Peringatan maulid adalah salah satu sarana untuk menanamkan dan menebarkan cinta terhadap Rasulullah shallallau ‘alaihi wa sallam kepada lintas generasi, agar mereka terpaut hati dengannya. 

Editor : Kartika Indah Kusumawardhani