DEPOK, iNewsDepok.id - Buat kamu pecinta bolabasket, turnamen NBA (National Basketball Association) pasti menjadi salah satu kompetisi yang paling ditunggu-tunggu, karena tim-tim yang berlaga di liga basket paling bergengsi di dunia itu bukan saja merupakan tim-tim profesional, tetapi juga memiliki pemain-pemain dengan kualitas yang memukau.
Ada 30 tim yang berlaga dalam turnamen yang musim pertamanya dimulai pada tahun 1946/1947 itu. Pada musim terakhir (2021/2022), Golden State Warriors keluar sebagai juara setelah mengalahkan juara 17 kali Boston Celtics di babak final.
Sejauh ini, Celtics dan Los Angeles Lakers merupakan tim yang paling banyak menjuarai NBA, yakni sebanyak 17 kali.
Nah, tahukah kamu kalau dari ke-30 tim itu ada yang belum pernah menjadi juara? Ini dia daftarnya:
Para pemain Brooklyn Nets. Foto: thecommuter.org
Tim asal Brooklyn ini pernah masuk final dua kali, yakni pada musim 2001/2022 dan 2022/2003, tetapi dikalahkan Lakers dan Spurs.
Ketika miliarder Rusia Mikhail Prokhorof mengambil alih kepemilikan tim, mereka mencoba melakukan segalanya dengan mendatangkan mantan bintang Celtics, tetapi sayangnya justru menjadi salah satu langkah terburuk dalam sejarah olahraga profesional di AS. Akhirnya, Prokhorof menyerah dan tim dibangun lagi dengan lebih baik, berawal dengan mendatangkan Kevin Durant dan Kyrie Irving, lalu menyusul sekelompok pemain muda dengan skill teratas. Ini mungkin akan membawa angin baik bagi seluruh tim.
Para pemain Charlotte Hornets. Foto: Forbes
Ada nama besar berjuluk the one and only di belakang tim asal Carolina Utara itu. Ya, siapa lagi kalau bukan Michael Jordan, tetapi hal itu ternyata bukan jaminan bagi tim ini untuk dapat melenggang dengan mulus ke tribun juara. Bahkan dalam satu dekade terakhir, kinerja tim ini semakin memburuk. Malangnya lagi, pemain terbaik mereka, Kemba Walker, memilih hengkang, dan meski ada beberapa pemain muda yang lumayan menarik, tapi The Hornets rupanya masih jauh dari babak playoff, apalagi untuk bersaing memperebutkan juara.
Para pemain Denver Nuggets. Foto: The Denver Post
Tim asal Denver, Colorado, ini sempat tercatat sebagai tim tangguh dalam sejarah NBA, tetapi pencapaian terbaiknya hingga sejauh ini adalah masuk babak final untuk wilayah Barat. Tak lebih.
Meski demikian, untuk persaingan di wilayah Barat, tim ini lumayan disegani. Apalagi karena The Nuggets punya beberapa pemain muda berbakat.
Pemain Indiana Pacers Tyrese Halibutton. Foto: 8point9seconds
Tim dari wilayah tengah ini pernah beberapa kali menjadi juara ABA (American Basketball Association), tetapi setelah ABA dimerger dengan NBA pada tahun 1976, tim ini tak pernah lagi meraih tropi karena harus tunduk di bawah tim yang lebih kuat.
Saat era Reggie Miller, Pacers selalu dijegal sang legenda Michael Jordan dan Chicago Bulls. Di era Paul George, Pacers tak sanggup melewati LeBron James dan Miami Heat.
Meski demikian, tim dari Indiana ini masih dianggap tim kuat, sehingga tak ada tim yang berani memandangnya sebelah mata
Pemain Los Angeles Clippers. Foto: ABS-CBN
Selama ini Clippers selalu dilihat sebagai ‘the other LA team’, karena semua orang akan selalu terpaku pada Lakers sebagai tim basket asal Los Angeles.
Namun, setelah diambil alih Steve Balmer, Clippers memperlihatkan kebangkitan.
Berbekal penampilan luar biasa di babak playoff tahun 2018, Clippers akhirnya mendatangkan Kawhi Leonard dan menjual Pul George. Keputusan ini menjadi langkah awal untuk membuktikan bahwa mereka layak menjadi saingan bagi LA Lakers.
Pemain Memphis Grizzlies. Foto: Bealestreetbears
Sejak bergabung dengan NBA pada tahun 1995, tim dari wilayah Barat Daya ini mampu membuktikan kemampuannya sebagai tim ekspansi, meski belum berhasil mengibarkan bendera kemenangan.
Pada tahun 2010 hingga 2017, Grizzlies menjadi salah satu tim paling tangguh dan paling disegani di NBA. Bertemu dengan mereka di babak playoff menjadi momok mengerikan yang ingin dihindari siapa saja.
Hanya saja, tak ada pemain yang cukup berbakat di The Grizzlies yang dapat mengantarkan timnya ke podium juara.
7. Minnesota Timberwolves
Pemain Minnesota Timberwolves. Foto: Ingenio Virtual
Tim ini merasa seperti salah satu tim yang terjebak dalam takdir buruk selamanya. Sebenarnya ada beberapa pemain hebat dalam daftar nama utama mereka, tapi tim ini tak punya pemain pendukung yang tepat untuk bisa terus maju.
Final wilayah Barat tahun 2004 adalah pencapaian terbaik yang pernah mereka raih, ketika pemain terbaik mereka, Kevin Garnett, memimpin tim. Saat ini, Timberwolves dikelilingi oleh beberapa pemain muda yang hebat. Mereka juga punya banyak senjata ofensif, tetapi sayangnya pertahanan tim ini terlalu rapuh.
8. New Orleans Pelicans
Pemain New Orleans Pelicans. Foto: Sportskeeda
Tim ini pernah memiliki pemain berbakat yang dianggap sebagai salah satu pemain terbaik di NBA, yaitu Anthony Davis, tetapi kenyataannya tim ini bahkan tak bisa menjadi tim yang lolos babak playoff reguler ketika menurunkan Davis.
Duet antara Davis dan DeMarcus Cousins membawa banyak harapan, tapi tidaak pernah terwujud, dan saat ini The Pelicans dikabarkan tengah membentuk ulang seluruh tim dengan mendatangkan banyak pemain muda berbakat.
9. Phoenix Suns
Pemain Phoenix Suns. Foto: Bright Side of Sun
Tim ini mencapai final pada tahun 1976, tapi harus rela mendapat posisi runner up karena dikalahkan Boston Celtics.
Pada babak playoff tahun 1993, di bawah kepemimpinan Charles Barkley, The Suns kembali melaju ke final setelah menundukkan Lakers, Spurs dan Sonics. Dalam laga homecourt versus Michael Jordan dan Chicago Bulls, mereka tak berkutik.
Dalam beberapa tahun terakhir, The Suns terus memanas, dan diharapkan dapat mencetak sejarah baru pada musim-musim mendatang.
Editor : Rohman