DEPOK, iNewsDepok.id - Musisi Iqbal Ceka menciptakan sebuah lagu untuk almarhum Emmeril Kahn Mumtadz (Eril), anak sulung Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang meninggal akibat diseret arus deras Sungai Aare di Bern, Swiss, pada 26 Mei 2022 lalu.
Lagu itu berjudul "Menemukannya" dan video clip-nya di-posting Sobat Ridwan Kamil di akun Twitternya, @Sobat_Rak, Selasa (14/6/2022) malam WIB.
Begini syair lengkap lagu itu:
"Di sini, Kumenerka bayang
Menduga hadirmu ada tersentuh
Di sini, Kumenerka rasa
Menerka sosokmu luar biasa
Jika.kata mereka kamu baik saja
Kataku lebih dari itu
Jika.kata mereka, kamu berbeda
Kataku kaulah sungguh sempurna
Reff
Mencarimu ke ujung waktu
Takkan patah langkahku di sini
Menemukanmu sampai kutahu ...
Melepasmu caraku untuk bertemu
Tanpa batas waktu
Oooo ....
Hidupku kini harus terus berjalan
Seperti baikmu yang harus kuteruskan
Tak pernah patah langkahku berjalan
Kuatku karena hebatmu
Back to reff
Oooo ...
Menemukanmu sampai kutahu ...
Melepasmu caraku untuk bertemu
Tanpa batas waktu
Selama lagu bernada sentimentil itu berlangsung, video klip berupa animasi dengan setting sebuah sungai yang diasosiasikan sebagai Sungai Aare itu memperlihatkan beberapa adegan.
Ketika intro, sebuah perahu kertas berlayar di Sungai Aare. Lalu ketika syair mulai terdengar, terlihat sosok Ridwan Kamil, istri dan anak keduanya duduk di tepi Sungai Aare saat Eril masih dicari dan belum ditemukan, sementara tiga ekor burung terbang di atas sungai.
Adegan kemudian beralih ketika siluet sosok yang diasosiasikan sebagai Eril, berdiri menghadap air terjun sambil memasukkan kedua lengan ke saku jaket.
Adegan kemudian beralih pada sosok pria bertopi yang diasosiasikan sebagai Ridwan Kamil yang tengah berjalan di sungai untuk mencari Eril yang belum ditemukan, sambil membawa tongkat. Sementara di langit, di atas sungai, tiga ekor burung kembali terbang melintas.
Dan adegan beralih kepada sosok ketika Ridwan Kamil dipeluk Heinrich, warga Bern yang menolong Zara, anak kedua Ridwan Kamil yang juga adik Eril, saat arus deras Sungai Aare datang, sehingga Zara selamat, tetapi Eril sebaliknya. Dalam adegan ini lagi-lagi terlihat tiga burung melintas di udara.
Ketiga burung ini sepertinya sebuah simbol untuk mewakili sosok Ridwan Kamil, istrinya dan Zara yang kala itu masih mencari Eril yang hilang dan belum ditemukan.
Bila dicermati, semua adegan yang ditampilkan sebagian nesar merupakan bentuk animasi atau gambar yang disadur dari foto-foto yang selama ini beredar di media sosial dan ditayangkan media massa.
Saat hilang, Eril berenang bersama Zara dan seorang temannya. Kemudian, saat arus deras datang, Eril membantu Zara dan temannya naik ke darat, tetapi ketika Eril juga akan naik, arus deras menyembarnya, sehingga dia terseret
Eril dikabarkan sempat dicoba untuk ditolong, tetapi gagal. Jenazahnya baru ditemukan pada 8 Juni 2022 di Bandungan Engelhalde oleh seorang guru SD yang melintasi tempat itu saat akan berangkat mengajar.
Jenazah Eril dipulangkan dari Swiss pada Sabtu (11/6/2022) pagi dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Minggu (12/6/2022) sore, dan dikebumikan di samping Masjid Al Mumtadz yang berada dalam kompleks Islamic Centre Baitul Ridwan di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
"Karya Untuk Eril dari Iqbal Ceka (Menemukanmu). Hatur nuhun, doa terbaik untuk Eril," kata @Sobat_RK untuk menanggapi lagu ciptaan Iqbal Ceka itu.
Video klip lagu ini juga dapat disaksikan di kanal Iqbal Ceka di YouTube.
Editor : Rohman