JAKARTA, iNewsDepok.id - Masyarakat Sumatra Barat mengamuk karena sebuah restoran Padang di Kelapa Gading, Jakarta Utara, yang bernama Babiambo menjual menu dengan bahan dasar daging babi.
Saking marahnya, komentar-komentar mereka membuat kata Minang dan Padang tembus trending Twitter Indonesia.
Foto: tangkapan layar
"Menurut saya ini sudah melampaui batas. Warga teguh dengan prinsip ADAT BASANDI SYARAK, SYARAK BASANDI KITABULLAH. Masakan Padang terkenal di dunia karena citarasa, kelezatan & kehalalannya. Tolong jangan rusak itu. Kalaupun trick marketing, ini sudah kelewatan. Semoga segera diambil tindakan," kata Ustaz Hilmi Firdausi melalui akun Twitter-nya, @Hilmi28.
"Sebagai Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang (IKM), kami protes keras atas penjualan kuliner Minang/Padang menggunakan daging babi. Ini sensitif dan merusak prinsip kuliner Minang/Padang yang halal," kata Anggota DPR Fadli Zon melalui @fadlizon.
Data yang dihimpun menyebutkan, Restoran Padang Babiambo berlokasi di Jalan Gading Elok Utara III, Blok FV2 nomor 9. Restoran rumahan itu mengolah daging bagi menjadi aneka masakan khas Padang, antara lain rendang, gulai dan babi bakar.
Restoran itu selain menjual secara offline, juga secara online karena dipasarkan melalui platform Grab, Gojek dan Tokopedia.
Restoran itu mengklaim sebagai restoran Padang pertama di Indonesia yang menyediakan daging babi, dan sedang melakukan promosi, sehingga harga yang dipatok mulai dari Rp36.000/porsi, diturunkan menjadi Rp23.000/porsi.
Editor : Rohman
Artikel Terkait