Penggunaan Gasoil juga diprediksikan menurun 1.3 % dikarenakan adanya kemungkinan pembatasan logistik dari kepolisian selama libur Panjang Natal & tahun Baru.
Pertamina juga menyiapkan SPBU dengan operasional 24 jam, Agen LPG Siaga, layanan Pertamina Delivery Service 135, selama momen ini kami menjamin pasokan energi untuk mendukung kelancaran mobilitas Masyarakat” ungkap Freddy.
Group Head Operation PT Pertamina Patra Niaga Regional JBB, Moch. Toriq, menegaskan bahwa kesiapan operasional dilakukan secara menyeluruh.
Menurut Toriq, Pertamina telah melakukan penguatan distribusi melalui penyiagaan SPBU dan Kesiapsiagaan agen LPG 24 jam, penempatan mobil tangki cadangan, serta pengawasan intensif terhadap stok yang ada di seluruh Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) di wilayah Regional JBB.
"Kami menyiagakan tim operasional untuk merespons cepat apabila terjadi lonjakan permintaan maupun kendala di lapangan,” ujar Toriq.
Ketua DPD III Hiswana Migas Jawa Bagian Barat, Heddy turut menyatakan kesiapan pihaknya dalam mendukung langkah Pertamina Patra Niaga.
“Kami dari Hiswana Migas telah mempersiapkan secara khusus ketersediaan stok bahan bakar. Selain itu, kami juga telah bekerja sama dengan Kepolisian dan BNPB untuk mendukung pendistribusian energi, mulai dari pengawalan oleh aparat kepolisian hingga mitigasi terhadap potensi bencana alam,” ujar Heddy.
Dari sisi komunikasi dan layanan pelanggan, Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional JBB, Susanto August Satria, menjelaskan bahwa Pertamina juga menghadirkan berbagai layanan tambahan selama periode Nataru.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
