JAKARTA, iNews Depok.id - Memilih sepeda listrik yang tepat untuk mendukung usaha sekaligus bisa diandalkan untuk mobilitas harian, memang butuh pertimbangan matang.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda jadikan panduan:
1. Pertimbangkan Kapasitas Baterai dan Jarak Tempuh
Untuk usaha, terutama yang melibatkan pengantaran atau mobilitas tinggi, daya tahan baterai adalah kunci utama. Anda tentu tidak ingin sepeda listrik tiba-tiba kehabisan daya di tengah jalan saat mengantar pesanan.
Pilih baterai Lithium: Baterai jenis ini umumnya lebih ringan, punya umur pakai lebih panjang, dan siklus pengisian dayanya lebih banyak dibandingkan jenis lain.
Perhatikan jarak tempuh per charge: Sepeda listrik yang bisa menempuh jarak hingga 64 km per charge, sudah cukup mumpuni untuk kebutuhan harian dan beberapa jenis usaha di dalam kota. Hitung estimasi jarak tempuh harian Anda untuk memastikan baterai cukup.
2. Sesuaikan dengan Kebutuhan Angkut Barang
Ini adalah faktor krusial jika Anda berencana menggunakannya untuk usaha pengiriman barang.
Pilih model dengan bagasi yang memadai: Bagasi hardcase 38 liter atau dengan softcase 48 liter adalah contoh bagus.
Dengan kapasitas 48 liter, secara spesifik didedikasikan untuk menunjang kebutuhan operasional seperti pengiriman. Pertimbangkan jenis dan volume barang yang akan Anda bawa.
Kemampuan penambahan aksesori: Pastikan ada opsi untuk memasang rak tambahan atau keranjang jika bagasi bawaan dirasa kurang.
3. Perhatikan Performa Motor dan Kecepatan
Motor yang kuat akan membantu saat membawa beban lebih atau melewati tanjakan.
Daya motor: Motor 800W Peak Power sudah cukup bertenaga untuk penggunaan sehari-hari dan pengantaran dalam kota. Ini memastikan akselerasi yang baik dan kemampuan menanjak yang memadai.
Kecepatan maksimal: Kecepatan 25 km/jam sudah sesuai dengan regulasi sepeda listrik di banyak wilayah. Penting untuk mencari keseimbangan antara kecepatan yang cukup dan keamanan, terutama saat mengangkut barang.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
