Asa UMKM Berharap Pemerintah dan DPR Akses Modal dan Perizinan

Tama
Ilustrasi UMKM di Kota Depok merasa terbantu dengan gelaran bazar setiap bulan selama tiga hari yang disiapkan oleh BPN Kota Depok. (Foto: iNews Depok/M Syaiful Amri)

Akibatnya, kondisi ini juga berdampak pada sulitnya permodalan. Ada ketidakpercayaan terhadap UMKM.

"Selain itu permodalan. Karena terkadang ada keraguan terhadap UMKM," katanya.

Atas segala kendala ini, Rachel berharap DPR bisa mendorong perbaikan pada sistem. Sebab, sistem saat ini juga masih menyulitkan pelaku UMKM yang ingin memasarkan produknya.

"Karena sistem, masukkan produk anak-anak itu harus melalui pengadaan," tuturnya.

Sementara itu, pengamat UMKM Siti Nurjanah memaparkan pandangannya terkait kendala yang kerap dialami UMKM. Beberapa di antaranya seperti masalah modal.

"Mereka literasi keuangannya kurang, sehingga mereka tidak bisa mengembalikan modal. Jadi berputar seperti itu. Dikasih akses permodalan pun masalahnya sama," kata Siti Nurjanah.

Editor : Mahfud

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network